Kasus Keracunan Asap Genset, Direktur dan Komisaris Sapta Mitra Diperiksa
Direktur dan Komisaris Klinik Sapta Mitra Bekasi Timur diperiksa terkait tewasnya lima orang akibat keracunan asap genset
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyidik Polresta Bekasi Kota memeriksa Direktur dan Komisaris Klinik Sapta Mitra Bekasi Timur terkait tewasnya lima orang akibat keracunan asap genset di Klinik Sapta Mitra, Jalan Pondok Timur 8E, Rawalumbu, Bekasi Timur.
Komisaris Besar Polisi Rikwanto, Kabid Humas Polda Metro Jaya, membenarkan adanya pemeriksaan tersebut. "Benar pemeriksaan terhadap
Direktur dan Komisaris Klinik dilakukan pukul 11.00 WIB dan hingga saat ini masih berlangsung di Polresta Bekasi Kota," kata Rikwanto, Senin (17/2/2014).
Rikwanto menuturkan, berdasarkan hasil uji laboratorium diketahui dalam darah korban mengandung gas karbon monoksida yang cukup banyak. "Hasil lab diketahui di darah korban ada kandungan karbon monoksida yang cukup besar," ucapnya.
Untuk kepentingan penyidikan, saat ini genset milik klinik disita kepolisian untuk barang bukti.
Seperti diketahui, dalam kejadian itu, 9 orang di dalam klinik keracunan dan lima di antaranya meninggal.
Korban meninggal adalah dr Friska (dokter jaga), Desi (karyawan pelayanan apotek), Ani (accounting), Oni (pelayanan), dan Slamet (perawat). Adapun korban yang dirawat di ruang perawatan intensif adalah Santi (analis), Ifa (analis), Herman (kurir), dan Siti Nurjananah.