40 Petugas Pendamping Siap Kawal Jemaah Haji DKI
Mereka nantinya bertugas mendampingi satu kloter jemaah haji yang terdiri atas 455 orang.
Editor: Rendy Sadikin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyiapkan 40 orang pendamping jemaah haji pada musim haji 2014. Dari jumlah tersebut, nantinya dibagi menjadi 13 tim yang masing-masing terdiri atas tiga orang.
Kepala Biro Pendidikan Mental dan Spiritual DKI Jakarta Budi Utomo mengatakan, setiap tim terdiri atas satu dokter, dan dua perawat. Mereka nantinya bertugas mendampingi satu kloter jemaah haji yang terdiri atas 455 orang.
"Saat ini sudah ada enam tim yang diberangkatkan bersama dengan enam kloter. Ada yang langsung ke Mekkah, namun ada pula yang ke Madinah terlebih dahulu," kata Budi, di Balaikota Jakarta, Jumat (19/9/2014).
Menurut Budi, selain penyediaan petugas pendamping, di pemondokan jemaah haji DKI Jakarta juga telah disediakan klinik pengobatan.
Sampai saat ini, kata dia, tercatat sudah ada sekitar 168 orang yang berobat ke klinik, dua di antaranya harus dirujuk ke rumah sakit terdekat.
"Satu orang yang berusia 64 tahun diagnosa HD atau cuci darah ketiga. Sementara yang satu orang lagi berusia 67 tahun diagnosa hipertropi prostat," jelas Budi.
Berdasarkan laporan SMS Centre dari Biro Dikmental sampai dengan 16 September 2014, jumlah jemaah haji DKI Jakarta yang sudah berangkat ke tanah suci ada sekitar 2.713 orang atau setara dengan enam kloter.
Pada musim haji tahun ini, total keseluruhan jemaah haji DKI Jakarta ada sekitar 5.668 orang. Kloter terakhir akan diberangkatkan pada 28 September 2014.