Ketua DPRD DKI Minta Polisi Usut Aksi Anarkis Massa FPI
"Saya serahkan kepada kepolisian karena itu sudah masuk ranah hukum," ujar Prasetyo di gedung DPRD DKI.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi menyesalkan massa Front Pembela Islam berunjuk rasa anarkis. Ia meminta pihak kepolisian mengusut tuntas dalang aksi ini.
"Saya serahkan kepada kepolisian karena itu sudah masuk ranah hukum," ujar Prasetyo di gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta, Jumat (3/110/2014).
Politisi PDI perjuangan ini mengaku tidak tahu apakah massa FPI memberitahukan aksinya di DPRD DKI. Karena pemberitahuan unjuk rasa masuk ke kantor Balaikota DKI bukan ke DPRD.
Sejumlah anggota FPI diamankan pihak kepolisian. Mereka diduga kuat melakukan aksi anarkis saat menolak Wakil Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok sebagai Gubernur DKI.
Massa FPI melempari kantor DPRD DKI dan Balaikota DKI menggunakan batu, botol kaca, dan kotoran hewan. Belasan polisi yang mengamankan unjuk rasa mendapat luka ringan dan dua lainnya luka parah.