TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Tersangka kasus penghina Joko Widodo, Muhamad Arsyad (32), menyatakan ingin bertemu langsung dengan Presiden RI tersebut. MA ingin mengucapkan terima kasih atas penangguhan penahanan yang diberikan kepadanya.

"Saya ingin banget bertemu Pak Jokowi, datangi Pak Jokowi langsung. Saya tidak bisa berkata apa-apa selain terima kasih ke Pak Jokowi," kata MA kepada Kompas.com di rumahnya di Ciracas, Jakarta Timur, Senin (3/11/2014).

MA juga mengatakan akan mengucapkan terima kasih kepada Jokowi karena mau membela dia selama menghadapi masalah hukum.

"Saya senang pernyataan dimaafin sama Pak Jokowi sampai beliau mau menjamin penangguhan penahanan saya," kata MA.

MA pun tak serta-merta menemui Jokowi karena ucapan terima kasih semata. MA juga ingin meminta maaf kepada Jokowi karena telah memajang gambar tidak senonoh di dunia maya.

Ia juga berencana menceritakan kepada Jokowi bahwa foto yang ia tampilkan bukan hasil editannya. MA mengatakan bahwa foto di Facebook itu diambil dari sebuah akun, yang kemudian ia unggah melalui akun pribadinya.