Pemkot Depok Optimis Atasi Banjir di Jalan Margonda
Pemerintah Kota Depok optimis mampu mengatasi dan mengantisipasi banjir yang kerap terjadi di Jalan Margonda
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Walau proyek perbaikan dan pelebaran drainase di Jalan Margonda gagal lelang untuk tahun 2014 ini, Pemerintah Kota Depok optimis mampu mengatasi dan mengantisipasi banjir yang kerap terjadi di Jalan Margonda, saat hujan intensitas tinggi turun.
Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (Bimasda) Kota Depok, Yulistiani Mochtar, Rabu (12/11/2014) menjelaskan, saat ini pihaknya secara rutin melakukan pembersihan di semua saluran air di Kota Depok termasuk di Jalan Margonda.
Karenanya, Yulistiani yakin mampu mengatasi kemungkinan tergenangnya Jalan Margonda, walau musim penghujan tiba mulai akhir tahun 2014 sampai awal tahun 2015 mendatang.
Pihaknya, kata Yulistiani, juga meminta kerjasama warga supaya tidak membuang sampah sembarangan.
"Sebab ketika dilakukan pembersihan di saluran air di Jalan Margonda, beberapa kali kami dapatkan sampah besar seperti batang kayu menutup drainase. Ini yang akan menyebabkan tergenangnya Jalan Margonda jika hujan turun," kata Yulistiani.
Karenanya, Yulistiani berharap, beban mengatasi banjir bukan hanya ditumpukan pada pihaknya saja tetapi juga adanya dukungan masyarakat banyak. "Sebenarnya bukan banjir kok di Jalan Margonda itu, tetapi hanya tergenang," tegasnya.
Sebelumnya, Yulistiani, menyebutkan bahwa proyek perbaikan dan pelebaran drainase atau saluran air di Jalan Raya Margonda, Kota Depok, tepatnya mulai dari persimpangan Jalan Arif Rahman Hakim atau Ramanda, hingga ke persimpangan lampu merah Jalan Juanda, yang rencananya dilakukan akhir tahun 2014 ini, dipastikan tidak akan terealisasi, karena gagal lelang.
Padahal peningkatan volume drainase ini bertujuan agar Jalan Margonda bebas banjir terutama saat menghadapi musim penghujan yang sudah dimulai pada November 2014 ini.
Dengan gagal lelangnya perbaikan drainase ini, maka Jalan Raya Margonda terancam akan tergenang air atau banjir besar, saat hujan intensitas tinggi terjadi. Diperkirakan tingginya intensitas hujan di Depok mulai terjadi pada Desember 2014, sampai awal tahun 2015 mendatang.
Seperti diketahui saat ini ruas Jalan Margonda kerap tergenang banjir jika hujan besar turun, walau sesaat saja. Penyebabnya karena drainase di jalan ini sudah tidak memadai menampung volume air. Tiga titik yang kerap tergenang banjir di ruas jalan Margonda adalah di depan Terminal Depok, di pertigaan atau lampu merah arah ke Jalan Arief Rahman Hakim dan di depan SPBU Pondok Cina. Genangan air yang terjadi antara 50 cm sampai 1 meter, dan kerap melumpuhkan Jalan Margonda beberapa saat.(bum)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.