Tertimpa Papan, Pekerja Bahan Bangunan Tewas di Tempat
Nasib nahas menimpa Sutarto (44). Kuli bangunan yang bekerja di toko material Phoenix
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nasib nahas menimpa Sutarto (44). Kuli bangunan yang bekerja di toko material Phoenix, di Jalan Jelambar Aladin Nomor 7 RT 05/06, Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, tewas saat sedang bekerja.
Warga Jalan Pluit Dalam RT 07/08, Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara itu tertimpa papan penolis sebanyak 26 lembar, dimana berat per lembarnya mencapai sekitar 50 kg.
Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 16.30 WIB, ketika itu Sutarto hendak menurunkan papan penolis dari mobil pikap Isuzu dengan nomor polisi B 9193 BDG menuju ruko tempatnya bekerja. Tiba-tiba saja penahan papan penolis yang ada di mobil, tidak kuat sehingga menimpa Sutarto dan membuatnya jatuh terjerembab.
"Pada saat bersamaan 26 papan penolis di atas mobil, jatuh menimpa kepala korban. Berat satu papan penolis sekitar 50 kg," kata AKBP Kus Subiantoro, Kapolsek Penjaringan, Selasa (24/2).
Akibat musibah tersebut, Sutarto menghembuskan nafas terakhirnya di tempat kejadian. Pasalnya luka-luka yang dialami cukup serius. Kus menjelaskan korban merupakan seorang pekerja yang sudah terbiasa bekerja di toko tersebut.
"Akibat kejadian ini korban meninggal di tempat karena memang berat papan yang menghimpit tubuhnya, membuat yang bersangkutan mengalami luka yang cukup serius," ujarnya.
Sementara itu rekan korban saat bekerja, Parmin (49) menjelaskan bahwa saat peristiwa berlangsung, dirinya melihat papan penolis yang disusun korban di mobil pikap tidak kuat menahan beban. Alhasil papan tersebut menimpa korban dan menyebabkan dirinya tewas di lokasi.
"Sutarto meninggal di tempat tadi, kepalanya itu mengeluarkan banyak darah akibat tertimpa papan," ungkapnya.
Melihat kejadian tersebut, spontan rekan- rekan korban yang berada di lokasi, langsung membantu dengan mengevakuasi papan yang menimpa tubuh korban.
Kus menegaskan saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait persitiwa nahas ini dengan memintai keterangan saksi-saksi yang ada di lokasi termasuk sang pemilik toko.(Junianto Hamonangan)