Ahok Marah UPS Kembali Muncul di RAPBD 2015
Menurut Nurdin, awalnya rapat berjalan tertib, namun menjelang rapat berakhir, Ahok marah-marah dan mengungkit masalah UPS
Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota DPRD Fraksi PKS, Selamat Nurdin menyebut ricuhnya rapat mediasi antara DPRD DKI Jakarta dengan Pemprov DKI disulut oleh kemarahan Gubernur DKI Jakarta, Basuki 'Ahok' Tjahaja Purnama di Kemendagri, Kamis (5/3/2015) siang. Rapat sendiri juga terkait APBD 2015.
Menurut Nurdin, awalnya rapat berjalan tertib, namun menjelang rapat berakhir, Ahok marah-marah dan mengungkit masalah UPS yang ada di APBD 2014 dan hilangnya anggaran truk sampah APBD 2013 dan 2014. Lalu, semakin menjadi karena di RAPBD 2015 kembali muncul anggaran untuk UPS.
"Sebenarnya sudah mau ditutup tapi mau ada closing statement gubernur dan ketua dewan. Lalu (gubernur) membicarakan UPS," ujarnya saat keluar ruang rapat.
Sementara Wakil Ketua DPRD DKI Abraham Lunggana yang akrab disapa Lulung, mengatakan bahwa rapat mediasi ini deadlock. Padahal kata Lulung, kemarahan Ahok dalam rapat sangat tidak berdasar.
"Dia (Ahok) bilang ke SKPD nya, jelaskan kalau kamu tidak mengusulkan UPS, sedangkan UPS itu merupakan hasil pembahasan di masing-masing komisi, sudah disetujui, sudah diketok palu," kata Lulung dengan sedikit nada tinggi.