Wabah Tomcat di Daan Mogot, Warga Diminta Jaga Kebersihan
Pihak Kelurahan Duri Kosambi mengimbau kepada masyarakat supaya menjaga kebersihan
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pihak Kelurahan Duri Kosambi mengimbau kepada masyarakat supaya menjaga kebersihan. Hal ini dilakukan agar wabah serangga Tomcat tidak menyebar di tempat tersebut.
"Saya sudah mengirimkan surat imbauan kepada warga. Saya meminta warga berhati-hati dan menjaga kebersihan," ujar Lurah Duri Kosambi, Herman saat dihubungi, Jumat (29/5/2015).
Sebagai upaya mengantisipasi peredaran serangga Tomcat, maka pihak kelurahan Duri Kosambi bekerjasama dengan instansi setempat bergerak cepat mengambil tindakan.
(Baca Juga: 19 Penghuni Rusun Daan Mogot Terserang Serangga Tomcat)
Herman menjelaskan, pihaknya akan melakukan penyuluhan kepada warga sekitar mengenai pentingnya menjaga kesehatan diri dan lingkungan. Rencananya, penyuluhan dilakukan pada pekan depan.
Selain itu, pihak dari Dinas Pertanian juga akan melakukan penyemprotan di lingkungan sekitar. Ini dilakukan agar wabah Tomcat tidak menyebar luas.
"Intinya di wilayah saya aman-aman saja. Tidak perlu takut dan khawatir. Ini merupakan penyakit seperti digigit serangga," tambahnya.
Sebanyak 19 orang penghuni Rumah Susun (Rusun) Daan Mogot, Kelurahan Duri Kosambi, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat, diserang serangga Tomcat.
Informasi itu disampaikan Lurah Duri Kosambi Herman. Dia menerima laporan dari warga di daerahnya yang mengeluhkan menderita serangan serangga Tomcat.