Alasan Kandang Gorila di Ragunan Lebih 'Eksklusif' Ketimbang Hewan Lainnya
Kandang tersebut tertutup beton yang membentuk gedung dan punya loket sendiri. Harga tiket masuknya pun lebih mahal dari harga tiket masuk Ragunan
Penulis: Lendy Ramadhan
Editor: Rendy Sadikin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lendy Ramadhan
TRIBUNEWS.COM, JAKARTA - Ada yang berbeda di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, yaitu kadang hewan Primata.
Bila kandang hewan lain seperti Gajah Sumatera, Burung Unta, Burung Pelikan, Rusa, dapat dilihat secara langsung karena ditutup deretan besi berongga, tidak dengan kandang hewan primata.
Kandang tersebut tertutup beton yang membentuk gedung dan mempunyai loket sendiri.
Harga tiket masuknya pun lebih mahal dari harga tiket masuk Kebun Binatang Ragunan.
Tak ada perbedaan tarif tiket masuk kandang tersebut, antara anak-anak dan orang dewasa, yaitu seharga Rp7.500.
Sedangkan harga tiket masuk Kebun Binatang Ragunan, untuk orang dewasa seharga Rp4.500 dan untuk anak-anak seharga Rp3.500.
Peraturan memasuki kandang tersebut cukup ketat, di antaranya dilarang membawa makanan dan minuman, rokok, korek api, mainan anak, dan jaket.
Berdasarkan keterangan petugas bantu kebun binatang tersebut yang bernama depan Rizky, pusat primata tidak hanya berisi kandang aneka binatang primata seperti Gorilla, Simpanse, tetapi juga ada gedung museum yang berisi benda-benda yang membentuk diorama tentang hewan-hewan tersebut.
Oleh sebab itu, butuh pos anggaran sendiri untuk merawatnya.
"Kalo hewan primata itu ada museumnya, jadi harus ngerawat museumnya dari tiket masuk itu," kata petugas bantu tersebut saat dikonfirmasi Tribunnews.com pada Senin sore (20/7/2015) di dekat loket masuk kebun binatang tersebut.
Meskipun harus membayar lagi untuk menyaksikan perilaku hewan-hewan primata, pengunjung pusat hewan primata tetap ramai di H+3 lebaran, Senin (20/7/2015).