Harapan Ahok Warga Jakarta Berusia Panjang dan Tak Pikun
Ahok berharap warga Jakarta panjang umur tapi tidak pikun.
Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, menghadiri acara Jalan Sehat “Melawan Pikun” dalam rangka World Alzheimer’s Month di pintu barat daya Monas, Jakarta Pusat.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta aktif mensosialisasikan alzheimer. Beberapa waktu lalu, Pemprov DKI mendapatkan penghargaan atas dukungan dan kepeduliannya dari Executive Director Alzheimers Disease International Marc Wortmann.
Saat memberikan kata sambutan, Ahok beberkan alasan kenapa Pemprov DKI aktif mendukung hingga mau mensosialisasikan gejala alzheimer ke para warga Jakarta.
"Kami mendukung karena kami ingin umur orang Jakarta panjang. Kalau panjang tapi pikun kan repot. Gimana umur panjang, tapi sehat dan bahagia juga. Saya dambakan semua seperti kakek-nenek saya, umur 93 tidak pikun, jalan masih baik, dan tidak pantang makan apapun," ujar Ahok, Minggu (27/9/2015).
Ia akan menyediakan villa bagi para lanjut usia, "Orang tua yang sempit rumahnya gimana? Kami sediakan villa di Ciangir. Kalau bosen ya pulang. Mau seumur hidup ya silakan," kata dia.
Villa yang dimaksud Ahok, yaitu rumah jompo atau panti werdha yang rencananya dibangun di Tangerang Selatan. Untuk rencananya itu, Ahok menargetkan rencana pembangunan dimulai tahun depan.