Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Wagub Djarot: 62 Persen PNS DKI Alami Obesitas

Pertemuan tersebut membicarakan mengenai kedua program untuk menurunkan angka obesitas di DKI Jakarta.

Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Wagub Djarot: 62 Persen PNS DKI Alami Obesitas
Mirror.co.uk
Rajin fitness kok malah badan gendut, tanya kenapa? 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Berkisar 62 persen Pegawai Negeri Sipil DKI Jakarta mengalami obesitas atau mengalami penumpukan lemak yang berlebihan.

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat menerima Indonesia Vegetarian Society (IVC) dan Vegan Society Of Indonesia (VSI).

Pertemuan tersebut membicarakan mengenai kedua program untuk menurunkan angka obesitas di DKI Jakarta.

Total jumlah PNS DKI yang tercatat di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI sebanyak 72.697.

Dari jumlah tersebut terbagi menjadi dua, yaitu PNS non guru atau PNS struktural sebanyak 39.913 dan PNS Guru atau PNS fungsional sebanyak 32.784 orang.

“Hasil survei dari tahun 2000, PNS kita hampir 62 persen obesitas. Jadi kita salah dalam mengartikan pola makan sehat dan seimbang,” ujar Djarot di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (13/7/2016).

BERITA TERKAIT

Pemerintah Provinsi DKI akan mendorong warga dan PNS mengonsumsi nabati, buah, dan sayuran, utamanya jenis kedelai, kacang hijau, dan kacang tanah.

Pemprov DKI akan menggandeng Indonesia Vegetarian Society (IVC) dan Vegan Society Of Indonesia (VSI) untuk bisa merubah mindset atau pola pikir warga Jakarta.

“Maka nanti kita promosikan. Kita mau merubah mindset masyarakat kita, bahwa satu-satunya sumber protein paling baik itu daging dan susu. Padahal yang paling baik itu nabati. Nanti mereka (IVC-VSI) akan kerja sama dengan kita,” imbuh Djarot.

Kedua institusi ini bersama dengan Pemprov DKI akan memberikan pencerahan kepada guru, bidan dan kepada PNS DKI. Sehingga mereka tidak lagi tergantung pada protein daging dan susu yang memberikan dampak obesitas.

Masyarakat diajak untuk menghindari makanan seperti junk food yang berdampak pada obesitas. Karena obesitas dapat mempengaruhi aktifitas dan kinerja seseorang menjadi tidak efektif.

“Kalau orang obesitas itu enggak bugar, ngantukan, kan begitu, gampang sakit, sakitnya macam-macam,” tutup Djarot.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas