Kedatangan Penumpang Melonjak Hingga 26 Ribu Orang, KAI: Kayaknya Kebanyakan Itu
Humas PT KAI Daop 1 Bambang S Prayitno membantah lonjakan kedatangan penumpang yang mencapai 26 ribu pada hari terakhir puncak arus balik, Minggu (17/
Penulis: Yurike Budiman
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yurike Budiman
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Senior Manager Humas PT KAI Daop 1 Bambang S Prayitno membantah lonjakan kedatangan penumpang yang mencapai 26 ribu pada hari terakhir puncak arus balik, Minggu (17/7/2016).
"Tunggu dulu deh, kayaknya kebanyakan itu, saya masih minta update-an lagi," ujar Bambang saat dihubungi Tribunnews.com, Minggu (17/7/2016).
Menurutnya, banyaknya penumpang yang membawa bayi atau anak di bawah umur tiga tahun yang biasa disebut infant, belum tentu menjadi pengaruh besaran kedatangan penumpang yang mencapai 26 ribu tersebut.
"Penumpangnya juga kan banyak karena ini keretanya ada 26 perjalanan yang pakai reguler dan delapan tambahan untuk hari ini, jadi belum tentu karena infant. Makanya ini mau saya check lagi, kok banyak sekali," tuturnya.
Sebelumnya, data secara menyeluruh untuk kedatangan penumpang pada H+10 ini mencapai 26.298 orang.
Namun, setelah beberapa jam melakukan perhitungan ulang, data yang diterima Tribunnews.com dari Posko Humas, berubah menjadi 21.660 penumpang.
Seorang petugas posko sempat terheran-heran melihat ada 26 ribu penumpang yang datang ke Jakarta melalui Stasiun Pasar Senen ini.
"Ini jumlahnya sangat jauh, paling pol saja kalau berangkat kemarin 24.974, masa sekarang yang datang bisa sampai 26 ribu. Ini sedang diupdate lagi," tuturnya.
Hingga berita ini dibuat, data yang didapat Tribunnews.com dari Posko Humas untuk kedatangan penumpang dapat dipastikan tercatat 21.660 penumpang dengan kedatangan terakhir pukul 23.58 WIB.