Megawati Tolak Berikan Keterangan soal Pilkada DKI Jakarta
Hal yang sama juga dikatakan oleh Ketua Bidang Organisasi DPP PDIP, Djarot Saiful Hidayat.
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - KPU DKI Jakarta akan membuka pendaftaran pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta melalui jalur partai politik yaitu pada 21-23 September 2016 mendatang.
Namun sebulan menjelang pendafataran calon, PDIP belum juga mengumumkan siapa pasangan calon yang akan diusung.
Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri, enggan menjawab pertanyaan soal siapa calon yang akan diusung partainya di Pilgub DKI Jakarta.
"Itu hal lain," jelas Megawati setelah memberikan penjelasan mengenai kehadirannya di Kantor Basarnas, Jakarta, Rabu (24/8/2016)
Megawati kemudian berjalan meninggalkan lobi kantor untuk menuju halaman belakang guna melihat berbagai macam peralatan dan perlengkapan yang dimiliki oleh Basarnas.
Hal yang sama juga dikatakan oleh Ketua Bidang Organisasi DPP PDIP, Djarot Saiful Hidayat.
Dia menolak berkomentar dan menyerahkan seluruhnya terkait Pilgub DKI kepada Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto.
"Tanya ke Pak Hasto ya, tanya ke Pak Hasto," ucapnya.
Usai melihat peralatan Basarnas, keduanya kemudian meninggalkan kantor Basarnas dalam satu mobil yang sama dan dikawal dengan patroli pengawalan.