Kisah Pengendara APV yang Lolos dari Maut saat Mobilnya Tertimpa JPO Pasar Minggu
Rasa takut masih menghantui Rojuddin (51), pengendara mobil Suzuki APV polisi B 1187 PFC. Dia lolos dari maut akibat JPO Pasar Minggu yang roboh
Editor: Yulis Sulistyawan
Mobil APV yang dikendarai masih tersangkut. Pantauan di lokasi, petugas gabungan dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan sedang mengevakuasi atap JPO tersebut.
Dengan menggunakan alat berat yaitu mobil crane berwarna merah, atap dan baliho yang berasal dari bebesian langsung diangkat.
Petugas mengevakuasi jembatan penyeberangan orang (JPO) yang roboh di Jalan Raya Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Sabtu (24/9/2016). JPO ini roboh akibat hujan deras dan angin kecang, tiga orang meninggal dan satu kendaraan mini bus ringsek dalam insiden ini. Warta Kota/Adhy Kelana
Sebelumnya proses evakuasi agak sulit dilakukan tanpa alat berat. Petugas hanya bisa memotong-motong besi-besi tersebut.
Sempat gelayutan
Sementara itu, Fadil (44), warga Pejaten Timur mengatakan sebelum atap JPO roboh, pohon pada tumbang di sekitar sekitar Stasiun Pasar Minggu. Setelah berhasil dibereskan, barulah atap JPO dan baliho yang menempel di Pasar Minggu roboh.
"Jadi sempat ngayun dulu itu atap seperti ayunan. Barulah roboh," ucap pria berambut pendek itu.
Setelah atap dan baliho roboh, dia langsung mencoba membantu korban yang berjatuhan. Saat itu, Lilis Lestari Pancawati yang menaiki Honda Beat dengan nomor polisi B 3914 EGA sudah tergeletak dan tidak bernyawa.
"Ibu-ibu itu naik motor ke arah Depok. Sekarang korban-korban dibawa ke Runah Sakit Siaga," ucapnya.
JPO Pasar Minggu Roboh
Ketika ditanya soal anak kecil yang menjadi korban, kata dia, kemungkinan saat melintas di JPO. Saat itu dia melihat ada dua orang yang melintas di JPO.
"Yang anak kecil kayaknya jatuh deh bareng pejalan kaki satu lagi," ungkapnya.
Inilah data korban-korban dari pihak Kepolisian Resort Metro Jakarta Selatan:
Data identitas korban yang dibawa ke RS Siaga:
1.Lilis Lestari Pancawati, Islam, Pek.Swasta,perempuan, alamat. Jl.Sono Keling Rt.2/11 Kel.Sukmajaya Depok. (meninggal) .
2. Mr.X ( tdk ada Identitas), umur sekitar 8 tahun, perempuan (meninggal)
3. Mr.X ( tdk ada Indentitas), umur sekitar 4 tahun laki2 (kritis) dibawa ke RS Fatmawati.
4. Didi, laki-laki, umur sekitar 18 tahun, Serang Banten. (luka berat) .
5. Ahlan, laki-laki, umur sekitar 15 tahun, Kampung Jawa Ps Minggu. (luka patah)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.