Paranormal Dilibatkan Dalam Pencarian Jasad Ajat di Kedung Ciliwung, Begini Ceritanya
Saat Ajat memutuskan mandi di kali sekitar pukul 07.00, puluhan remaja masih asyik bermain di atas bantaran kali.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Hilangnya warga bernama Ajat Sudrajat (48) saat berenang di Kali Ciliwung di RT01/03 Kampung Gedong, Kramat Jati, Jakarta Timur pada Minggu (30/10/2016) pagi mengejutkan warga setempat.
Saat Ajat memutuskan mandi di kali sekitar pukul 07.00, puluhan remaja masih asyik bermain di atas bantaran kali. Termasuk Linawati (15), anak kedua Ajat.
"Saya tanya bapak mau ngapain turun ke kali? Dia bilang mau berenang, lagi pengin mandi," kata Lina membuka cerita peristiwa tragis itu kepada Warta Kota, Minggu petang.
Tidak biasanya Ajat ingin mandi di kali, kata Lina. Dihinggapi keheranan, Lina terus melihat ayahnya saat turun ke kali dan melepas kaos yang dikenakan. Dari atas tebing, Lina sempat mengingatkan ayahnya agar hati-hati karena arus kali pagi itu mengalir cukup deras.
"Saya dan beberapa temen sudah ingatkan. Tapi bapak menjawab dengan canda, 'tenang aja, bapak jagoan'," katanya.
Meskipun tahu ayahnya cukup pandai berenang, Lina dihinggapi perasaan was-was ketika ayahnya mulai menceburkan diri ke kali.
Arus yang deras sempat membawa tubuh Ajat terseret puluhan meter. Namun Ajat masih tampak berenang dan berusaha menepi. Tapi, tak lama setelah itu tubuh Ajat menghilang. Warga yang menyaksikan itu, histeris.
"Saya teriak-teriak minta tolong ke warga lain saat Mang Ajat sudah tidak kelihatan sejak melewati kedung itu," kata Usmiati (52), yang saat kejadian juga berada di lokasi.
Sejumlah warga mencoba berenang di lokasi Ajat tenggelam. Hasilnya, nihil. Gabungan TIM SAR yang datang dan melalukan penyisiran di sepanjang kali juga tak menemukan apa-apa hingga pukul 13.00.
Beberapa warga memutuskan memanggil para normal. Seorang perempuan paruh baya dijadikan mediator, di lokasi tempat Ajat mulai menceburkan diri ke kali. Tak lama, perempuan itu dirasuki jin yang mengaku sebagai penunggu kali.
Yuli (48), warga yang turut berbincang dengan jin itu bilang, hilangnya Ajat terkait dengan akan diadakannya hajatan para jin di Kali Ciliwung.
"Dia (jin) bilang, tenggelamnya Ajat memang benar ada campur tangan mereka. Tapi sebenarnya yang diincar adalah gadis perawan atau anak kecil yang katanya akan dibawa ke alam mereka sebagai persembahan. Tapi akhirnya Mang Ajat yang mereka bawa," jelasnya kepada Warta Kota di lokasi.
Menurut Yuli, jin itu bilang, jenazah Ajat baru bisa ditemukan di sekitar aliran Ciliwung tiga hari kemudian. Namun, paranormal dan beberapa warga yang turut berbincang dengan jin, melakukan negosiasi dan meminta agar jenazah bisa ditemukan hari Minggu juga.
"Dia minta syarat disediakan daging, rokok dan kopi. Tadi sudah diambilkan," kata Yuli.