Gelandangan Berjenggot Diberi Jubah, Dibikinkan Seminar Belasan Miliar Rupiah Masuk Kantung
Muncul sosok pria keturunan India, sukses bikin tujuh mahaguru Dimas Kanjeng Taat Pribadi 'abal-abal' dan mengeruk uang miliaran rupiah.
Editor: Robertus Rimawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Muncul sosok pria keturunan India, sukses bikin tujuh mahaguru Dimas Kanjeng Taat Pribadi 'abal-abal' dan mengeruk uang miliaran rupiah.
Maranata alias Vijay, sosoknya tak jauh berbeda dengan sosok-sosok pemain film India.
Badannya besar, tatapan mata yang tajam dan kumis yang tebal.
Polisi tengah menyelidiki kasus baru yang diduga diotaki Dimas Kanjeng Taat Pribadi.
Seperti dikutip dari Surya Online (Tribunnews Network) tujuh orang maha guru dari Dimas Kanjeng Taat Pribadi ditangkap Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim, Sabtu (5/11/2016) malam.
Mereka diringkus di rumah masing-masing di kawasan Tomang Jakarta oleh tim yang dipimpin Kasubdit Jatranas Ditreskrimum Polda Jatim, AKBP Taufik.
Semuanya ditangkap di Jakarta dan baru diterbangkan dan tiba di Surabaya pada Minggu (6/11/2016) siang.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes RP Argo Yuwono membenarkan adanya penangkapan tujuh maha guru di Jakarta.
Mereka diduga ikut terlibat kasus penipuan kelompok Dimas Kanjeng.
“Kami masih melakukan pemeriksaan ketujuh maha guru dari Dimas Kanjeng,” sebut Argo Yuwono di Mapolda Jatim, Minggu (6/11/2016) siang.
Ketujuh mahaguru Dimas Kanjeng Taat Pribadi yang diagung-agungkan pengikutnya, ternyata bukanlah orang pintar atau punya ilmu agama yang mahir.
Mereka punya latar belakang yang memprihatinkan.
Menurut Kombes Pol Argo beberapa di antaranya merupakan pengemis, gelandangan, pemulung dan penjual kopi di Jakarta.
“Tujuh mahaguru itu direkrut Vijay atas perintah Taat Pribdi. Mereka tidak memiliki pekerjaan tetap, ada yang jadi gelandangan dan penjual kopi,” ucap Argo.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.