Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jadi Sopir Travel di Australia, Benarkah lantaran Denny Indrayana Tak Dapat Pensiun sebagai Wamen?

Ada sisi lain yang mengejutkan terkait kabar Denny Indrayana, benarkah ia tak mendapat pensiun sebagai Wakil Menteri Hukum dan HAM?

Penulis: Robertus Rimawan
zoom-in Jadi Sopir Travel di Australia, Benarkah lantaran Denny Indrayana Tak Dapat Pensiun sebagai Wamen?
TRIBUN/DANY PERMANA
Mantan Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Denny Indrayana (berbatik merah) didampingi kuasa hukumnya tiba di Bareskrim Mabes Polri untuk menjalani pemeriksaan, Jakarta, Jumat (27/3/2015). Denny yang telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Mabes Polri menjalani pemeriksaan oleh penyidik Direktorat Tindak Pidana Korupsi (Ditipikor) Bareskrim Polri terkait kasus dugaan korupsi pada pengadaan sistem payment gateway atau pembayaran secara elektronik pembuatan paspor. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA) 

TRIBUNNEWS.COM - Mantan Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana jadi sopir travel di Australia sebagai pekerjaan sampingan, Senin (23/1/2017).

Ada sisi lain yang mengejutkan terkait kabar Denny Indrayana. Ia merupakan mantan Wakil Menteri Hukum dan HAM, benarkah ia tak mendapat pensiun?

Berawal dari pemberitaan sebelumnya yang menyebutkan mantan Wakil Menteri (Wamen) Hukum dan HAM Denny Indrayana nyambi jadi sopir travel di Melbourne, Victoria, Australia, hangat diperbincangkan di media sosial.

Bahkan berita yang menyebutkan Denny Indrayana jadi sopir itu masuk dalam Google trends.

Melalui akun Twitter @dennyindrayana, Denny membenarkan pemberitaan tersebut.

"Iya mas. Bantu2 teman yg punya travel. Ada rezeki halal, why not. Kebetulan juga kerjaan di kampus lagi break semester," jawab Denny ketika ditanya kebenaran kabar itu oleh pemilik akun @azishusaini, Senin (23/1/2017).

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD pun turut berkomentar.

BERITA TERKAIT

"Sahabatku Denny melakukannya dgn tabah & gagah. Di negara2 maju menteri & anggota DPR biasa naik bis kota," tulisnya lewat akun Twitter @mohmahfudmd.

Seperti diketahui Denny Indrayana menjadi dosen visiting The University of Melbourne sejak April lalu.

Untuk mengisi waktu luangnya, Denny menerima tawaran dari rekannya yang memiliki bisnis travel, dengan menjadi sopir.

Sebenarnya tak lazim seorang pejabat tinggi masih mencari pendapatan sampingan di negara lain.

Padahal selama jadi wakil menteri mendapat gaji tinggi dengan fasilitas yang mewah.

Selain itu setelah tak menjabat lagi biasanya mendapat pesangon atau uang pensiun per bulan yang tak kecil sehingga bisa untuk mencukupi kebutuhan keluarga.

Ternyata perkiraan terakhir salah.

Halaman
12
Sumber: TribunWow.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas