Gerilya Lapangan di Kepulauan Seribu, Sylvi Ingatkan Pilih yang Mau Kerja di Lapangan
Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Silvyana Murni, melakukan gerilya lapangan di Kepulauan Seribu, Rabu (8/2/2017), hari ini.
Penulis: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta, Silvyana Murni, melakukan gerilya lapangan di Kepulauan Seribu, Rabu (8/2/2017), hari ini.
Gerilya lapangan kandidat pendamping calon Gubernur DKI Jakarta, Agus Harimurti Yudhoyono itu difasilitasi tim relawan Komunitas Pemenangan Agus-Sylvi (KomPAS).
Kehadiran kandidat yang akrab disapa Mpok Sylvi disambut hangat warga Pulau Pramuka di dermaga.
Baca: Bawaslu DKI Telusuri Jam Tangan Berlogo Agus-Sylvi
Baca: Hasil Survei: Kemungkinan Agus-Sylvi Masuk Putaran Kedua Pilkada DKI
Mpok Sylvi hadir didampingi Dewan Pembina KomPAS yang juga pimpinan Komisi IV DPR RI Herman Khaeron, suami Mpok Silvy Gde Sardjana, Ketua KomPAS Aan Mulyadi, dan sejumlah pimpinan relawan.
Sebelum ke panggung, Mpok Sylvi menyempatkan menyusuri pemukiman menyapa warga. Mpok Silvy bersalaman dengan banyak warga, menyapa sejumlah pedagang, dan melayani permintaan foto bersama atau foto selfie.
Sepanjang jalan menuju tenda, warga menyanyikan yel 'Agus-Sylvi nomor satu.'
Tiba di lokasi tenda, banyak warga sudah menanti. Tanpa rehat, satu-satunya calon wakil gubernur perempuan itu naik panggung dan berjoget bersama warga. Tidak tampak raut letih pada perempuan 58 tahun itu.
Mpok Sylvi bersama warga menyanyikan lagu dangdut yang diganti liriknya menjadi, 'Senangnya tuh di sini dengan Agus-Sylvi, senangnya tuh di sini coblos nomor satu."
Di hadapan warga Pulau Pramuka, Sylvi menyampaikan 10 program unggulan Agus-Sylvi, yang akan direalisasikan jika terpilih memimpin Ibu Kota.
"Pertama, bantuan langsung untuk rakyat miskin dan kurang mampu. Program ini meliputi BLT untuk balita dan lansia," kata. Mpok Sylvi.
Agus-Sylvi juga punya program memberantas pengangguran yang selama dua tahun terakhir meningkat. Di antaranya, melalui program bantuan dana bergulir Rp 50 juta per unit usaha.
Selain itu, meningkatkan pendidikan dan kesejahteraan guru melalui Kartu Jakarta Pendidikan. "Jadi KJP tidak dihapus, melainkan akan ditingkatkan dananya," kata Mpok Sylvi.
Pelayanan kesehatan juga akan ditingkatkan. "Iuran BPJS kategori tiga gratis, penambahan puskesmas dan posyandu. Dokter di puskesmas di perbanyak, ruangan ICU juga diperbanyak," kata Mpok Sylvi disambut dukungan warga.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.