Survey SPIN: Tidak Semua Pendukung Jokowi Memilih Ahok
Pemilih Jokowi jauh lebih cair dibanding dengan pemilih Prabowo saat pilpres.
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Lembaga Survey dan Polling Indonesia (SPIN), Igor Dirgantara menjelaskan bahwa berdasar hasil survey mereka, tidak semua pemilih Jokowi-JK saat pilpres, saat ini akan memilih pasangan Ahok-Djarot di Jakarta.
Menurutnya, hal itu berdasarkan pada pemilih Jokowi saat ini lebih cair dibandingkan dengan pemillih Prabowo-Hatta yang solid mendukung pasangan Anies-Sandi.
"Pemilih Jokowi jauh lebih cair dibanding dengan pemilih Prabowo saat pilpres. Untuk pilkada DKI Jakarta, mereka terpecah dan tidak semua memilih Ahok-Djarot," kata dia di Kawasan Cikini, Jakarta, Rabu (8/2/2017)
Hasil survey yang dilakukan selama tiga hari dari 24-26 Januari itu menyebutkan bahwa hanya 54,3 persen pemilih Jokowi pada Pilpres lalu, mau memilih pasangan Ahok-Djarot.
Sedangkan pasangan Agus-Sylvi mendapat 34,46 persen suara dari pemilih Jokowi-JK dan pasangan Anies-Sandi juga mendapatkan pemilih Jokowi sebanyak 10,49 persen suara.
"Ini bisa dipahami bahwa pemilih Jokowi saat itu, sekarang tidak puas terhadap kinerja pemerintahan Jokowi atau kecewa dengan pilihannya di 2014 lalu," katanya.