Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Agus Yudhoyono Berpeluang Gabung Demokrat

Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Roy Suryo menengarai, Agus Harimurti Yudhoyono bakal duduk di kepengurusan Partai Demokrat.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Agus Yudhoyono Berpeluang Gabung Demokrat
Warta Kota/Henry Lopulalan
Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 1, Agus Harimurti Yudhoyono (tengah) dan Sylviana Murni (kanan) didampingi istri Agus, Annisa Pohan (kiri) dan kerabat lainnya serta tim pemenangan menggelar jumpa pers di posko pemenangan mereka di Wisma Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (15/2/2015) malam. Agus Yudhoyono dan Sylviana Murni menerima kekalahan mereka dari dua paslon lainnya dalam Pilkada DKI Jakarta 2017 berdasarkan hasil quick count atau hitung cepat. Warta Kota/Henry Lopulalan 

Relawan Agus
Setelah Agus-Sylvi kalah, relawan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang tergabung dalam Komite Nasional Masyarakat Indonesia (KNMI) berbalik memberikan dukungan kepada pasangan calon nomor urut tiga, Anies-Sandi.

Kumpulan relawan yang diketuai oleh mantan pembalap Alex Asmasoebrata ini memberikan dukungan untuk Anies-Sandi, Sebab, pasangan memiliki visi misi yang hampir sama dengan Agus-Sylvi.

Baca: PAN Isyaratkan Dukung Anies-Sandi, Golkar Berharap Pendukung Agus-Sylvi Beralih ke Ahok

"Dari program visi misi tentunya hampir sama dengan Mas Agus. Terlepas dari itu teman-teman di KNMI sendiri dibawah komando bang Alex ini tentunya, beliau sudah melihat hal ini," ujar Sekjen Kami, Hendra Surachmat.

Dalam mengalihkan dukungan kepada Anies-Sandi, KNMI tidak membutuhkan restu dari DPP Partai Demokrat atau tim pemenangan Agus-Sylvi.

"Kita ini kan untuk mendukung, tidak perlu izin-izin," ujar Ketua KINI, Alex Asmasoebrata.

Namun Alex mengaku telah berkomunikasi dengan Sekjen Partai Demokrat, Hinca Panjaitan, terkait pengalihan dukungan ini.

Berita Rekomendasi

Sementara bagi Imron, salah satu pengurus Agus Fans Club (AFC) yang berada di bawah KNMI, mengatakan pengalihan dukungan ini karena kelompok relawan mereka tidak ingin Ahok menang dalam Pilkada DKI Jakarta kali ini.

Ia menilai Ahok telah menyakiti umat Islam dan warga Jakarta. Pria yang berprofesi sebagai tukang ojek ini mengatakan bahwa Anies-Sandi dapat mengakomodir kepentingan kelompok mereka.

"Ahok telah menyakiti perasaan kita. Kita lihat Pak Anies dapat jadi pemimpin Jakarta dibandingkan Ahok," ujar Imron seraya membantah bahwa pihaknya mengejar motif ekonomi untuk pindah ke kubu Anies-Sandi.

"Tidak karena uang, kami murni swadaya. Dulu dukung Mas Agus saja kita tidak ngejar uang," jelas Imron.

Jumlah anggota AFC menurut Imron berjumlah 3.000 orang di seluruh Indonesia. Dia berharap dukungan dari AFC dapat memberikan sumbangan suara yang besar bagi Anies-Sandi. (fah)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas