4 Fraksi DPRD Boikot Kerja, Djarot: Jangan Gara-gara Pilkada Semua Cara Dilakukan
Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat angkat bicara soal aksi boikot dan mogok rapat empat fraksi di DPRD DKI dengan Pemprov.
Penulis: Wahyu Aji
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat angkat bicara soal aksi boikot dan mogok rapat empat fraksi di DPRD DKI dengan Pemprov.
Dirinya berharap, jangan hanya karena pilkada rapat-rapat bersama satuan kerja perangkat daerah (SKPD) pemerintah provinsi menjadi terbengkalai karena aksi boikot.
"Artinya jangan semua dikaitkan dengan Pilkada. Tapi kepentingan itu jauh lebih besar yaitu bagaimana tentang fungsi DPRD sebagai wakil-wakil rakyat untuk memperjuangkan persoalan yang dihadapi masyarakat," kata Djarot di Balai Kota Jakarta, Rabu (22/2/2017).
Mantan Walikota Blitar ini mengatakan, fungsi DPRD adalah untuk mensejahterakan rakyat lewat rapat-rapat penting yang digelar hampir setiap hari dengan pemerintah.
"Jadi jangan hanya karena pilkada semua cara lakukan," katanya.
Djarot menjelaskan, hingga saat ini saat ini boikot yang dilakukan empat fraksi belum memberikan dampak berarti bagi pemerintah.
"Belum ada rapat (bersama DPRD). Sekarang kita lagi fokus untuk penanganan banjir," katanya.
Diketahui, empat fraksi di DPRD DKI, yakni Gerindra, PPP, PKS, dan PKB mempermasalahkan pengaktifan Basuki Tjahaja Purnama sebagai gubernur. Hal ini karena Basuki berstatus terdakwa dalam kasus dugaan penodaan agama.