15 Lokasi Wisata yang Digenjot untuk Gaet Wisatawan ke Ibukota
Berbagai sektor dibenahi dan terus dibangun oleh duet Ahok-Djarot, tak terkecuali sektor pariwisata dan kebudayaan.
Editor: Yulis Sulistyawan
TRIBUNNEWS.COM - Selama menjabat sebagai Wakil Gubernur dan kemudian dipercaya menjadi Gubernur DKI Jakarta menggantikan Joko Widodo, Basuki Tjahaja Purnama tak hanya memperhatikan masalah infrastruktur.
Ibukota kian tertata rapi lantaran Ahok-Djarot menaruh perhatian yang tinggi terhadap kemajuan kota.
Berbagai sektor dibenahi dan terus dibangun oleh duet Ahok-Djarot, tak terkecuali sektor pariwisata dan kebudayaan.
Pasangan calon gubernur DKI Jakarta nomor urut 2 ini bahkan menargetkan Jakarta sebagai kota destinasi pariwisata utama di Indonesia dan Asia Tenggara.
“Kami juga akan menjadikan sektor pariwisata sebagai salah satu penggerak utama perekonomian Jakarta,” tegas Ahok beberapa waktu lalu.
![KOTA TUA](http://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/peluncuran-aplikasi-idiscover-java-city-walks_20170205_182616.jpg)
Sebagai lanjutan program di sektor pariwisata dan kebudayaan, pasangan Ahok-Djarot telah mencanangkan sejumlah program, antara lain :
1. Mengembangkan Kepulauan Seribu sebagai destinasi wisata unggulan dengan pembangunan infrastruktur, fasilitas budi daya ikan yang bekerja sama dengan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) dan Sekolah Tinggi Perikanan (STP), serta mendorong pembangunan resort bertaraf internasional.
2. Menjamin ketersedian moda transportasi publik yang terjangkau ke Kepulauan Seribu, salah satunya dengan penyedian kapal yang terintegrasi dalam Transjakarta.
3. Melanjutkan program revitalisasi Kota Tua dan fasilitas penunjang yang menjadi salah satu daya tarik utama wisata dan pusat budaya serta sejarah Jakarta.
4. Merevitalisasi kawasan Museum Bahari hingga Muara Angke dengan restoran apung yang menyediakan olahan makanan laut guna menjadikan kawasan tersebut sebagai salah satu destinasi wisata dengan mengembalikan fungsi kawasan sebagai pusat budaya dan pendidikan bahari.
5. Menjadikan Taman Impian Jaya Ancol sebagai taman hiburan bertaraf internasional dan terjangkau bagi warga yang pengelolaannya dikerjasamakan dengan operator taman hiburan dari negara maju.
![pantai Ancol](http://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/wisata-ancol-dipadati-pengunjung_20170103_114808.jpg)
6. Menjadikan kantor walikota, lurah, camat sebagai tempat hiburan masyarakat secara reguler dengan pengelolaan PKL yang tertata rapi dan pertunjukan seni budaya di akhir pekan.
7. Mendorong pembangunan pusat kebudayaan terpadu yang menampilkan berbagai macam budaya dari seluruh daerah di Indonesia.
8. Mengadakan kompetisi seni di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) yang diperuntukkan bagi warga sekitar dengan tema lomba yang berkaitan dengan program Pemda.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.