Banyaknya Warga yang Minta Berfoto di Balai Kota Bikin Ahok Terganggu?
Tiap satu sesi, ada 10 warga yang berfoto bersama Ahok. Setelah berfoto, Ahok menyalami mereka satu persatu.
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Warga masih berdatangan ke Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (27/4/2017), untuk bertemu dan bersalaman dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Ahok harus menyempatkan waktu di sela-sela pekerjaannya untuk sesi foto dengan warga.
Apakah Ahok terganggu dengan kehadiran warga yang minta berfoto bersama?
"Kalau saya kerja saja. Orang-orang mau nungguin saya ya silahkan, enggak bisa larang saya," kata Ahok.
Karena membeludaknya orang yang datang ke Balai Kota, Ahok tak lagi menerima aduan warga. Sebelumnya, Ahok kerap melayani aduan warga dan melayani permintaan berfoto bersama.
Kini, aduan warga diterima di bagian tata usaha gubernur untuk selanjutnya bisa ditindaklanjuti.
"Terima kasih kepada warga yang sudah mau datang. Makanya saya juga enggak enak kalau enggak ditemui, pada minta foto," kata Ahok.
Untuk dapat berfoto bersama Ahok, warga harus mengantre. Staf protokoler Pemprov DKI Jakarta akan mengatur warga untuk masuk ke dalam Balai Kota.
Tiap satu sesi, ada 10 warga yang berfoto bersama Ahok. Setelah berfoto, Ahok menyalami mereka satu persatu.
"Kalau sudah hasrat senang melayani orang mah biasa saja, enggak capek," kata Ahok.
Selain warga, karangan bunga juga tak henti-hentinya mengalir ke Balai Kota DKI Jakarta.
Kedatangan warga dan karangan bunga itu untuk memberi semangat serta terimakasih kepada Ahok dan Djarot yang akan menyelesaikan kepemimpinan mereka di Jakarta pada Oktober mendatang.