Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

''Ema Masih Gemetaran Lihat Orang pada Terbang Pas Ditabrak Bus''

Saat insiden kecelakaan terjadi, nenek yang berjualan makanan di pinggir jalan ini sedang berada di warungnya melayani pembeli.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in ''Ema Masih Gemetaran Lihat Orang pada Terbang Pas Ditabrak Bus''
TribunnewsBogor.com/Damanhuri
Kondisi bus tabrakan maut di Puncak, Cianjur masih terprosok di tengah perkebunan warga. 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Damanhuri

TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR  - Ma Acih (78) masih terlihat panik lantaran tiga orang anggota keluarganya menjadi korban insiden kecelakaan beruntun di jalur puncak Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas, Cianjur, Minggu (30/4/2017).

Saat insiden kecelakaan terjadi, nenek yang berjualan makanan di pinggir jalan ini sedang berada di warungnya melayani pembeli.

"Ema masih gemetaran lihat orang pada terbang pas ditabrak bus," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com.

Baca Berita-berita Terkait :

Sopir Bus yang Tabrak 8 Kendaraan di Jalur Puncak Tewas di Tempat

Korban Tabrakan Beruntun 9 Kendaraan di Puncak Bertambah Jadi 13 Orang, Ini Penyebabnya

Berita Rekomendasi

Kronologi Kecelakaan Maut di Jalur Puncak Cipanas yang Tewaskan 13 Orang

Ma Acih (38), saksi mata yang melihat kejadian kecelakaan maut di Jalur Puncak Cipanas, Cianjur, Minggu (30/4/2017).
Ma Acih (38), saksi mata yang melihat kejadian kecelakaan maut di Jalur Puncak Cipanas, Cianjur, Minggu (30/4/2017). (Tribun Bogor)

Menurut Ma Acih, kondisi kedua cucunya mengalami luka ringan karena terpental saat warung yang berdekatannya dengan tempat berjualannya itu ditabrak mobil.

Kedua cucunya itu bernama Rohimah (10) dan Dodoy (10).

Satu korban lainnya, keponakan Ma Acih yang bernama Hanifah (35) saat ini masih belum sadarkan diri di Rumah Sakit.

"Hanifah yang lagi hamil sembilan bulan belum sadar katanya. Keluarga sebagian sudah nyusul kesana (rumah sakit Cimacan)," tukas Ma Acih yang merupakan saksi mata melihat langsung bagaimana tabrakan beruntun itu terjadi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas