TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Nasib malang menimpa Bripka Wirya, anggota unit Reskrim Polsek Serang Baru di akhir pekan.

Bukan ucapan terima kasih, dirinya yang melerai keributan justru menjadi sasaran amuk belasan orang.

Kapolres Kabupaten Bekasi, Kombes Pol Asep Adi Saputra memaparkan, peristiwa tersebut bermula usai Bripka Wirya dihubungi Ompong (30) pemilik Cafe di kawasan Kampung Cibenda, Desa Sirnajaya, Serang Baru, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (22/7/2017 ) sekira pukul 01.00 WIB.

Ompong dijelaskannya, memberitahukan jika terdapat keributan antar pengunjung cafe yang mengaku sebagai anggota TNI.

Selanjutnya, Bripka Wirya yang ditemani dua orang rekannya, Brigadir Hendra Prasetyo dan Brigadir Eko mendatangi lokasi untuk mengetahui permasalahan.

Tidak berselang lama setelah korban tiba di lokasi dan melerai keributan, datang sekelompok orang yang diduga merupakan rekan oknum TNI sebanyak 18 orang.

Mereka yang datang dengan sepeda motor saling berboncengan itu segera masuk ke dalam cafe.

Kemudian langsung melakukan pemukulan sambil menodongkan benda yang diduga senjata api kepada korban Bripka Wirya.

Sedangkan sejumlah pelaku mengejar dan melakukan pemukulan terhadap Brigadir Hendra.

"Akibat pemukulan tersebut, korban mengalami luka di bagian kepala karena diduga dipukul menggunakan besi, double stick, dan gagang senjata api milik rekan-rekan oknum TNI," jelasnya dalam siaran pers, Sabtu (22/7/2017) petang.

Sementara itu, Brigadir Eko yang tidak mengetahui adanya penyerangan lantaran berada dalam toilet pada saat kejadian segera menghampiri Bripka Wirya yang sudah terkapar di depan cafe.

Mereka kemudian menuju Rumah Sakit Medirossa Cibarusah untuk mendapatkan pertolongan.

Bripka Wirya diketahui mengalami luka sobek di bagian kepala depan dengan panjang luka sekitar 5 cm dengan 16 belas jaitan luar dalam.

Sedangkan Bripka Hendra Prasetyo mengalami luka di kepala bagian depan sebelah kiri dengan panjang luka sekitar 2 cm dan luka di kepala bagian depan sebelah kanan dengan panjang luka sekitar 3 cm dengan total jahitan sebanyak 22 Jahitan.

"Kasusnya ditangani Polres (Kabupaten Bekasi) dan Polsek Serang Baru guna penyelidikan lebih lanjut dan koordinasi dengan Dandim, Danramil dan Dan Pos POM," jelasnya.

Penulis: Dwi Rizki
Berita ini sudah dimuat wartakotalive.com dengan judul: Dua Anggota Polisi Dikeroyok Usai Melerai Keributan di Serang Baru, Bekasi