Polisi Bersenjata Lengkap Dikerahkan Jaga Aksi Warga Tuntut Pesantren Ibnu Mas'ud Dibubarkan
"Kami mau pesantren itu (Ibnu Masud) dibubarkan, warga sudah resah," kata salah seorang warga.
Editor: Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR- Jelang penutupan Pondok Pesantren Ibnu Mas'ud yang berlokasi Kampung Jambe, Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor ratusan warga menggelar aksi disekitaran pondok pensantren, Senin (18/9/2017).
Warga yang sudah kesal mendesak agar pondok pesantren tahfiz itu dibubarkan.
Baca: MUI Bogor Akan Lakukan Tindakan Ini Setelah Pesantren Ibnu Masud Ditutup
Kekesalan warga ini dipicu insiden satu bulan lalu lantaran ada seorang staf pengajar Pondok Pesantren Ibnu Mas'ud kepergok membakar umbul-umbul merah putih.
"Kami mau pesantren itu (Ibnu Masud) dibubarkan, warga sudah resah," kata salah seorang warga.
Aksi warga ini pun menggunakan mobil yang dilengkapi pengeras suara.
Tak hanya itu, tampak spanduk yang dipasang depan mobil yang tertulis 'Bubarkan Ibnu Mas'ud'.
Baca: Ekslusif Aiman Menelesuri Jejak Haft Saiful Rasul, Bocah ISIS di Gunung Salak
Disisi lain, ratusan aparat kepolisian bersenjata lengkap serta Satpol PP Kabupaten Bogor tampak sudah berada dilokasi sejak pagi tadi.
Petugas gabungan terlihat bersiaga dan memberi jarak agar warga tidak mendekat ke Pondok Pesantren.(Damanhuri)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews Bogor dengan judul: Warga Tuntut Ponpes Ibnu Ma'sud Dibubarkan, Polisi Bersenjata Lengkap Dikerahkan