Sabar Ompusunggu Terpilih Jadi Ketua DPC Peradi Jakarta Utara
Pria berprofesi sebagai pengacara itu terpilih secara aklamasi dari hasil Musyawarah Cabang II Perhimpunan Advokat Indonesia Cabang Jakarta Utara
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sabar Ompusunggu, S.H.,MH, terpilih sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang Perhimpunan Advokat Indonesia (DPC Peradi) Jakarta Utara periode 2017-2022.
Disebutkan, dia akan memimpin organisasi advokat itu selama jangka waktu lima tahun ke depan.
Pria berprofesi sebagai pengacara itu terpilih secara aklamasi dari hasil Musyawarah Cabang II Perhimpunan Advokat Indonesia Cabang Jakarta Utara yang digelar di Golden Leaf Restaurant Gedung Hypermart Mall (KTC), Kelapa Gading, Kamis (28/9/2017) siang.
Disebutkan,pemilihan Ketua DPC Peradi Jakarta Utara merupakan amanat yang diatur anggaran dasar Peradi.
Di akhir masa jabatan periode pertama, Sabar Ompusunggu menggelar musyawarah.
Setelah kembali menjabat Sabar menegaskan, akan melayani masyarakat.
DPC Peradi Jakarta Utara akan mendirikan Perhimpunan Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia Indonesia (PBHI).
Dia menjelaskan, PBHI merupakan bentuk dari pengorbanan seorang pengacara, di mana mereka siap membantu masyarakat yang membutuhkan.
Nantinya, PBHI itu tidak hanya aktif di tingkat nasional saja, tetapi juga internasional.
"Pengorbanan dari pengacara. Baik skala nasional maupun internasional. Kegiatan tidak hanya di Jakarta Utara secara umum, maupun internasional," kata Sabar Ompusunggu, dalam keterangannya, Kamis (28/9/2017).
Satu di antara alasan mengapa PBHI dibentuk karena banyaknya Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di luar negeri yang mengalami permasalahan hukum.
Untuk itu, pihak Peradi Jakarta Utara melalui PBHI akan memberikan bantuan.
"Nanti PBHI akan berangkat ke sana untuk melakukan advokasi sesuai hak. Nanti salah satu contoh bantuan hukum di Indonesia," ujar Sabar.
Dia mengaku Peradi Jakarta Utara tidak akan sukses tanpa keterlibatan anggota. Oleh karena itu, dia merangkul semua anggota untuk membesarkan perhimpunan tersebut.
Menurut dia, menjadi ketua itu harus mampu mengakomodir semua permasalahan anggota. Harapan paling utama untuk melakukan hubungan yang harmonis antara senior dengan junior.
"Melakukan konsolidasi internal baik pengurus maupun anggota-anggota, setelah itu tercipta baru langkah-langkah selanjutnya," tuturnya.
Musyawarah mengusung tema 'Peradi Jakarta Utara Siap Ikut Membangun Komitmen Bersama Dalam Menegakkan Hukum Tanpa Suap' itu berjalan secara lancar.
Dia menambahkan, anggota DPC Peradi Jakarta Utara yang bermuara kepada Peradi Fauzie Yusuf Hasibuan itu menegaskan tidak akan melanggar hukum selama menjalankan tugas.