Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pemilik Spa Gay Harmoni Masih Sepupu dengan Bos Atlantis Gym yang Digerebek Mei Lalu

Para pengunjung spa yang datang setidaknya bukan kelas teri. Mereka rata- rata naik mobil, bahkan sejumlah pelanggan naik mobil mewah

Editor: Sanusi
zoom-in Pemilik Spa Gay Harmoni Masih Sepupu dengan Bos Atlantis Gym yang Digerebek Mei Lalu
Wartakotalive.com/Joko Supriyanto
Sebanyak 51 pengujung T1 Sauna yang disinyalir melakukan pesta gay yang berkedok SPA diamankan Kepolisian Resort Metro Jakarta Pusat. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Banyak cerita yang tersisa dari penggerebekan pesta 51 gay di spa khusus kaum gay, T1 Spa, di area Ruko Harmoni Plaza, Jalan Suryopranoto, Gambir, Jakarta Pusat, Sabtu (7/10) dini hari.

Letak T1 ini bahkan jaraknya hanya sekitar 1 kilometer dari kompleks Istana Kepresidenan.

Para pengunjung spa yang datang setidaknya bukan kelas teri. Mereka rata- rata naik mobil, bahkan sejumlah pelanggan naik mobil mewah sekelas Toyota Alphard.

Hal ini dituturkan seorang petugas keamanan di Komplek Ruko Plaza Harmoni berinisial TA.

"Yang datang ke sini mobil-mobil mewah kok, bukan ecek-ecek. Ada (Toyota) Alphard segala," ujar TA saat ditemui di lokasi, Minggu (8/10).

Menurut dia, sejak Agustus 2017 jumlah pengunjung sudah mulai berkurang, karena sempat ada pengunjuk rasa yang menuntut T1 untuk ditutup.

Menurut pengakuannya, rentang umur pria-pria yang berdatangan ke T1 bervariasi, mulai dari pemuda hingga lanjut usia yang berprofesi sebagai mahasiswa hingga PNS.

Berita Rekomendasi

"ABG banyak, kakek-kakek yang sudah tua juga ada. Sejak yang Atlantis (di kawasan Kelapa Gading) digerebek membernya jarang datang. Kemarin yang ditangkap orang baru semuanya itu," ujar TA.

Berdasarkan pantauan di lokasi, bangunan spa khusus kaum gay ini terdiri dari empat lantai dengan masing-masing peruntukan yang berbeda.

TA menjelaskan, lantai pertama merupakan tempat penerima tamu, sekaligus area gym. "Ada bangku lima buah. Cat abu-abu. Tidak ada tulisan T1," ujarnya.

Naik ke lantai dua masuk ke ruang loker untuk menaruh barang para pengunjung.

Di sana sekaligus terdapat dua toilet, yang pertama digunakan untuk buang air besar, satu lainnya untuk mandi namun tanpa tirai.
Sedangkan di lantai tiga, ucap TA, terdiri dari bilik-bilik kecil.

Di sana tempat pengunjung dengan 'pelayan' pria melakukan hubungan intim sesama jenis.

Ia menuturkan di lantai 4 terdapat kolam renang berukuran kecil. "(Lantai) Paling atas (ada) kolam renang telanjang, semua batang-batangan (lelaki-- Red)," ujar TA.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas