Istri Kedua Tikam Ketua DPRD Kolaka Utara Saat Keluar dari Kamar Mandi
Ketua DPRD Kolaka Utara Musakkir Sarira tewas dengan luka tusuk di tubuhnya. Pihak kepolisian telah menetapkan istri kedua Musakkir, AE, sebagai ter
TRIBUNNEWS.COM, KOLAKA UTARA - Ketua DPRD Kolaka Utara Musakkir Sarira tewas dengan luka tusuk di tubuhnya.
Pihak kepolisian telah menetapkan istri kedua Musakkir, AE, sebagai tersangka, Jumat (20/10/2017).
Baca: Sebelum Menikam Ketua DPRD Kolaka UtaraHingga Tewas, Ini yang Diunggah Pelaku ke Sosial Media
Berikut kronologi peristiwa tersebut:
- Insiden penikaman terjadi pada Selasa (17/10/2017) sekitar pukul 23.00 Wita.
- Kerabat almarhum yang namanya dirahasiakan menuturkan, sebelum penikaman, pasangan suami istri itu sempat cekcok.
- Terjadi cekcok adu mulut antara Musakkir dengan sang istri kedua, AE.
- Saat korban keluar dari kamar mandi, AE datang menusukkan pisau ke perut korban.
- Almarhum masih sadar dan istrinya membawa masuk korban ke kamar dan dibaringkan di ranjang.
- Dokter dari RSUD Jafar Harun dikontak untuk memeriksa, lalu diminta agar dibawa ke rumah sakit.
- Korban kemudian dibawa ke RSUD Jafar Harun, Kolaka Utara.
- Karena tidak ada dokter bedah, keesokan harinya sekitar pukul 08.00 Wita, almarhum dirujuk ke RSUD Kolaka untuk dioperasi.
- Namun sebelum dilakukan operasi, korban menghembuskan napas terakhir sekitar pukul 16.30 Wita.
- Jenazah ketua DPRD Kolaka Utara Musakkir Sarira disemayamkan di rumah orangtuanya di Desa Moroko, Kecamatan Rante Angin, Kolaka Utara dan dikuburkan di belakang rumah.
- Kapolres Kolaka Utara AKBP Bambang Satriawan mengatakan, pihaknya menetapkan istri korban, AE, sebagai tersangka.
- Pelaku sudah ditahan setelah mengakui perbuatannya.
Baca: Kenapa KPK Tidak Galak Kepada Budi Gunawan, Hadi Poernomo dan Setya Novanto?
(Kompas.com/KompasTV)