Gerindra: Anies Sah-sah Saja Bertemu Siapapun Termasuk Pengembang
Meski Anies bertemu dengan mereka, ia meyakini Gubernur DKI tersebut tetap membela kepentingan warga.
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria menilai sah saja bila Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bertemu dengan para pengembang yang mengerjakan proyek reklamasi Teluk Jakarta.
Meski Anies bertemu dengan mereka, ia meyakini Gubernur DKI tersebut tetap membela kepentingan warga.
"Sah-sah saja bertemu siapapun. Tapi kami optimis Anies akan mendahului kepentingan rakyat khsusnya warga Jakarta. Dan kalaupun ketemu pihak-pihak swasta itu untuk mendukung kepentingan Jakarta," kata Riza di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (25/10/2017).
Apalagi, menurut Riza, Anies merupakan sosok pemimpin yang memiliki integritas dan pasti akan memegang janji kampanyenya untuk menolak proyek reklamasi Teluk Jakarta.
"Pemimpin itu harus berpihak, berpihak kepada kepentingan orang banyak, pada rakyat, pada yang miskin, lemah sakit. Saya yakin Anies-Sandi akan berpihak pada kepentingan rakyat," lanjut dia.
Selama beberapa hari terakhir, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan enggan berkomentar tiap kali ditanya mengenai isu pertemuannya dengan pengembang reklamasi. Kalau bukan memberi jawaban "nanti saja", Anies biasanya hanya tersenyum.
Selasa kemarin, Anies akhirnya menanggapi kabar itu. Dia membenarkan bahwa pernah mengikuti pertemuan dengan pengembang reklamasi di kediaman Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
"Benar ada pertemuan itu," ujar Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (24/10/2017) kemarin.
Anies tidak menyebut secara rinci siapa saja yang hadir dalam pertemuan itu.
Majalah Tempo edisi 22 Oktober 2017 melaporkan, pertemuan itu terjadi pada Agustus lalu. Itu berarti sebelum Anies dilantik sebagai Gubernur Jakarta.
Menurut Tempo, dalam pertemuan itu selain tuan rumah Prabowo Subianto, ada dua tamu Prabowo yaitu bos Grup Artha Graha, Tomy Winata, dan pemilik Grup Agung Sedayu yang punya lima pulau reklamasi, yaitu Richard Halim Kusuma.
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jakarta dari Gerindra, Muhammad Taufik, juga dilaporkan hadir.
Masih menurut Tempo, Prabowo pada kesempatan itu mempersilakan Tomy Winata menjelaskan tujuan pertemuan.
Tomy lalu memulai percakapan dengan memperkenalkan Richard. Richard merupakan putra Sugianto Kusuma alias Aguan, bos Grup Agung Sedayu. Agung Sedayu merupakan induk PT Kapuk Naga Indah, pemegang izin Pulau A, B, C, D, dan E.
Anies semalam mengatakan, saat pertemuan itu dia hanya mendengar para pengembang memaparkan isu-isu reklamasi. Dia mengaku hanya mendengarkan saja tanpa berkomentar.
Dia juga menegaskan tidak ada kesepakatan apapun yang diambil antara dia dan pengembang.
"Malah kami tidak mau menjawab apa-apa. Saya datang ke situ mereka menjelaskan, ya saya dengerin saja," kata Anies.(Rakhmat Nur Hakim)
Artikel ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul: Meski Bertemu Pengembang, Gerindra Yakin Anies Tetap Bela Warga DKI