Curhatan Kakak Korban Kecelakan di Tanjakan Emen, Momen Terakhir Mengaji Menguras Air Mata
"Kak, nanti kalau kak Arsy nikah yang ngajarin aku matematika siapa? Kamu tetep disini ya buat ajarin aku."
Editor: Ade Mayasanto
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Yudhi Maulana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Puluhan jiwa melayang dalam kecelakaan maut di Tanjakan Emen, Subang, Jawa Barat. Sabtu (10/2/2018) lalu.
Sebanyak 27 orang meninggal dunia dan puluhan lainnya mengalami luka-luka.
Dari sekian banyak korban, satu diantaranya Atifah Siameti Imanda (10).
Tewasnya Atifah meninggalkan duka yang mendalam bagi orang-orang tercintanya.
Tak terkecuali yang dirasakan Arsy Imanda, kakak Atifah.
Arsy sangat kehilangan adik yang disayanginya itu.
Kesedihan Arsy, ditumpahkan di akun Facebooknya.
Arsy menuliskan banyak kenangan yang telah dilalui bersama adiknya itu.
Terlebih adiknya itu sangat sering memintanya untuk diajari PR matematika.
Tak ada firasat apapun yang ia rasakan sebelum adik ketiganya itu pergi selama-lamanya.
Berikut kisah lengkapnya :
"Dek.
Berarti kakak udah gak ngajarin kamu matematika lagi ya? Udah gak ada yang ketok-ketok masuk pintu kamar ujug-ujug minta ajarin matematika, atau setor hafalan perkalian, atau minta diperhatiin latihan pidato waktu kamu lomba pildacil, atau kamu curhat apapun ke aku tentang yg lg kamu rasain dan minta aku bantu buat selesaiin, atau iseng geratak buku bukuku buat kamu pinjem.
Kamu udah gak perlu khawatir lagi, "Kak, nanti kalau kak Arsy nikah yang ngajarin aku matematika siapa? Kamu tetep disini ya buat ajarin aku."
"Kak, ntar kalau kamu nikah, kamar kamu buat siapa?"
Atau kalau lagi nonton pilem tema keluarga atau baca buku ttg jodoh atau nikah,"Cie, kamu jodohnya mana kak?" "Kamu kapan nikahnya kak?" "Kalau kamu nikah nanti rumahnya deket sini aja ya." "Nanti anak kakak manggil aku apa?"