Polisi Depok Temukan Mayat Membusuk Nyaris Jadi Tengkorak di Dalam Rumah, Tetangga Tak Tahu
Mayat membusuk ditemukan warga di sebuah rumah di Kampung Tipar RT 4/1, Kelurahan Mekarsari, Cimanggis, Kota Depok, Rabu (21/2/2018).
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Mayat membusuk ditemukan warga di sebuah rumah di Kampung Tipar RT 4/1, Kelurahan Mekarsari, Cimanggis, Kota Depok, Rabu (21/2/2018) sekitar pukul 13.00 WIB.
Jenasah yang nyaris jadi tengkorak itu diketahui bernama Piter Lontoh (56) seorang laki-laki.
Mayatnya ditemukan membusuk di atas kasur di kamar tidur di rumahnya di Kampung Tipar RT 4/1, Kelurahan Mekarsari, Cimanggis, Kota Depok.
Piter selama ini diketahui tinggal di rumah itu seorang diri dan menderita sakit stroke sejak lama.
Baca: Mayat Remaja Diduga Korban Begal Ditemukan di Pinggir Sawah
Kapolsek Cimanggis Komisaris Sunarto menuturkan, dari hasil pemeriksaan diduga Piter sudah meninggal dunia dua minggu lalu tanpa ada yang mengetahuinya.
"Karena sudah cukup lama ia tinggal sendiri di rumah itu, sedangkan kerabat serta keluarga hanya datang sekali-kali," kata Sunarto, kepada Warta Kota, Rabu (21/2/2018).
Karenanya saat ditemukan kata Sunarto, jenasah Piter sudah membusuk dan nyaris jadi tengkorak.
"Diduga kuat Piter meninggal karena stroke yang sudah dideritanya cukup lama," kata Sunarto.
Ia mengatakan penemuan mayat tersebut berawal saat ada warga yang mencium bau busuk yang sangat menyengat dari rumah korban.
"Kemudian warga melaporkan hal itu kepada Ketua RT setempat, Pak Endang, yang langsung menghubungi keluarganya," kata Sunarto.
Tak lama kata dia anak korban Eli Rosye (32) yang tinggal di Tanah Tinggi, Jakarta Pusat, datang dan langsung membuka pintu rumah.
"Akhirnya di dalam kamarnya, di atas kasur, jenasah korban ditemukan sudah dalam kondisi membusuk dan hampir jadi tengkorak," kata Sunarto.
Diperkirakan katanya korban sudah meninggal kurang lebih 2 minggu lalu karena stroke.
"Dengan adanya kejadian ini, keluarga yakni anaknya menganggapnya sebagai musibah dan tidak menuntut kepada siapapun, serta merelakan kepergian orang tuanya," kata Sunarto.
Karenanya pihak keluarga kata dia menginginkan jenasah Piter untuk segera diurus dan dibawa agar segera dimakamkan tanpa diotopsi atau visum.
"Pihak keluarga yaitu anaknya membuat Surat Pernyataan untuk tidak dillakukan autopsi mayat kepada pihak Polsek Cimanggis," kata Sunarto.
Penulis: Budi Sam Law Malau
