Kodektur Bus Tewas Ditusuk Preman di Bekasi Setelah Terlibat Cekcok Mulut
Seorang kernet bus bernama Anto ditusuk gerombolan preman di Jatiasih, Kota Bekasi, Kamis (29/3/2018).
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Seorang kernet bus bernama Anto ditusuk gerombolan preman di Jatiasih, Kota Bekasi, Kamis (29/3/2018).
Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 03.00 WIB, ketika itu bus PO Haryanto jurusan Matesih-Solo-Tangerang berhenti untuk menurunkan penumpang di daerah Jalan Pendawa, Jatiasih, Kota Bekasi.
Baca: Anggota Polsek Sawangan Diringkus Saat Asik Isap Sabu
Kapolres Metro Bekasi, Kombes Indarto mengatakan, ketika Bus melintas, tiba-tiba gerombolan pemuda melempari kaca bus menggunakan batu.
"Kernetnya lalu turun untuk mengecek, ketika itu langsung cekcok dengan gerombolan preman yang melempari bus," kata Indarto, Jumat (30/3/2018).
Pelaku yang berjumlah lima orang salah satunya langsung mengelurakan senjata tajam dan menusuk korban.
Baca: Sabu Hingga Senjata Api Ditemukan Dari Apartemen Tersangka Ujaran Kebencian Arseto Suryoadji
Korban langsung jatuh sedangkan pelaku melarikan diri dari lokasi.
"Korban sempat dibawa ke Rumah Sakit tapi nyamanya tidak terselamatkan," ungkap Kapolres.
Polisi berhasil menangkap satu orang pelaku, namun dari keterangan pelaku, ia tidak mengakui perbuatannya.
Baca: Sederet Fakta Terkait Pria AS Terduga Pembunuh Enen Cahyati: Perilaku Kasar dan Pernah Huni Lapas
Pihaknya masih akan melakukan pengejaran terhadap tersangka lain yang saat ini belum diketahui.
"Untuk pelemparan memang gerombolan ini iseng atau apa, saya juga belum tahu apakah dalam keadaan mabuk, kita masih lakukan pemeriksaan agar dia mau mengaku dan menunjukkan keberadaan teman-temannya," jelas Kapolres.
Berita ini sudah dimuat di Tribun Jakarta dengan judul: Hanya Lantaran Cekcok Mulut, Seorang Kernet Bus Tewas Ditusuk Preman di Bekasi