Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PT KAI DAOP I: Belum Ada Lonjakan Penumpang yang Berarti di Stasiun Gambir

Terkait volume calon penumpang, Dadan menyebutkan dua minggu jelang hari raya lebaran, belum ada lonjakan berarti di Stasiun Gambir

Penulis: Yanuar Nurcholis Majid
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in PT KAI DAOP I: Belum Ada Lonjakan Penumpang yang Berarti di Stasiun Gambir
Tribunnews.com/ Seno Tri Sulistiyono
Suasana penumpang di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Senin (26/12/2016). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com Yanuar Nurcholis Majid 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala PT KAI Daop I Jakarta, Dadan Rudiansyah mengatakan, dua minggu jelang hari raya lebaran belum ada lonjakan berarti di Stasiun Gambir

"Ya belum, cuma mungkin dari hari kamarin Jumat sebetulnya normal karena kan ada weekend, kalau kamarin itu ada 14.000 ribu penumpang," ujar Dadan saat ditemui di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Sabtu (2/6/2018).

Untuk puncak arus mudik di Stasiun Gambir sendiri, Dadan memperkirakan terjadi H-2 lebaran atau tanggal 13 Juni 2018. 

Baca: Antisipasi Tingginya Animo Pemudik, PT KAI Operasikan 16 KA Tambahan

"Puncaknya yang paling tinggi berdasarkan tiket yang dibeli itu H-2 tanggal 13 Juni paling tinggi 100 persen," ujar Dadan. 

Terkait kesiapan sarana dan prasarana di stasiun, Dadan mengungkapkan semuanya hampir rampung untuk melayani pemudik.

"Persiapan mudik sudah siap 95 persen, sisanya tinggal finising yang kecil-kecil sajalah untuk pelayanan," ujar

Berita Rekomendasi

Selain itu, Dadan mengatakan PT KAI akan menggelar apel gelar pasukan pengamanan lebaran dan posko kesiapan mudik pada 5 Juni mendatang. 

"Ada apel gelar pasukan tanggal 5 Juni, jam 7," ujar Dadan. 

Dadan meminta kepada para penumpang kereta api untuk tidak terburu-buru tiba di stasiun saat mudik nanti. 

Hal ini untuk mengurangi kepadatan yang sering terjadi di stasiun.

"Untuk pemudik datang ke stasiun jangan terlalu lama juga, untuk kebarangkatan jangan terlalu mepet juga, jadi kalau bisa satu jam sebelum berangkat atau dua jam lah supaya tidak ada penumpukan di stasiun," ujar Dadan. 


Selain itu, Dadan mengimbau bagi para penumpang untuk tidak membawa barang bawaan terlalu banyak, karena akan menyulitkan diri sendiri. 

"Terus jaga barang sendiri, lalu jangan pakai periasan yang mencolok itu memberi kesempatan bagi yang berniat berbuat jahat," ujar Dadan.

Dan yang terpenting, Dadan mengingatkan kepada calon penumpang untuk membawa identitas yang sah.

Sebab, identitas ini sangat diperlukan untuk memcocokan nama calon penumpang dengan nama yang tertera di tiket. 

Baca: Kementerian Perhubungan Pastikan Sarana Mudik 2018 Hampir 100 Persen Siap Digunakan

"Dan paling penting bahwa identitas yang dipakai untuk mencocokkan dengan tiketnya. Itu wajib.," ujar Dadan.

Menurut pantauan jelang sore hari, suasana di Stasiun Gambir tampak normal, para penumpang tampak menunggu kereta tujuannya diruang tunggu yang telah disediakan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas