Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Calon Penumpang KRL Kesal KMT Baru Belum Bisa Dipakai, Kartu Lama Sudah Tak BIsa Digunakan

PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) mengeluarkan kartu multitrip KRL (KMT) dengan seri baru berwarna hijau belum lama ini.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Calon Penumpang KRL Kesal KMT Baru Belum Bisa Dipakai, Kartu Lama Sudah Tak BIsa Digunakan
Tribunnews.com/Hendra Gunawan
Para penumpang KRL di Stasiun Jatinegara mengantre untuk melakukan tap kartu keluar stasiun, Minggu (22/7/2018) pagi, sayangnya hanya ada satu mesin tap yang bisa digunakan sehingga terjadi antrean panjang 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) mengeluarkan kartu multitrip KRL (KMT) dengan seri baru berwarna hijau belum lama ini.

Sementara KMT seri lama (1001) sudah tidak bisa dipergunakan lagi sejak Sabtu 21 Juli 2018 kemarin.

Namun KMT seri baru hari ini belum bisa digunakan dan mengharuskan para penumpang membeli Tiket Berjamin Harian (THB) di loket ataupun mesin tiket.

Hal tersebut ditulis oleh akun twitter resmi milik KCI yang mengatakan sedang ada proses pembaharuan pemeliharaan sistem E-ticketing KRL.

"Sehubungan dengan proses pembaharuan dan pemeliharaan E-Ticketing KRL, untuk saat ini seluruh tiket perjalanan KRL menggunakan Tiket Harian Berjamin. Penggunaan KMT dan Kartu Bank belum dapat dipergunakan hari ini. Mohon maaf atas ketidaknyamanannya," tulis akun @Commuterline, Minggu (22/7/2018).

Tak sedikit yang mengeluhkan kejadian ini di media sosial seperti Instagram.

Adel, salah satu penumpang yang merasa kesal karena KMT baru tidak bisa dipergunakan dan mengharuskan dirinya antre panjang di loket.

Berita Rekomendasi

"Saya tahu kebijakan KRL menyuruh ganti kartu yang lama ke kartu hijau, tapi tadi tidak bisa pakai sama sekali, cuma bisa kartu THB alias tiket kereta sekali perjalanan yang mesti saya beli lagi di loket atau ticket machine dan antriannya super duper parah panjang penuh bangat," tulis Adel.

Terlebih petugas di Stasiun Depok yang tidak memberikan pengarahan yang jelas pada penumpang, namun justru memarahi penumpang dengan nada yang tinggi.

"Tadi di Stasiun (Depok) lagi tap kartu di mesin buat masuk dan saya belum tahu apa-apa eh diomelin petugasnya yang mengatakan mesinnya rusak lagi karena saya coba pakai KMT dan menyuruh untuk beli THB," ungkap Adel.

Sementara saat dikonfirmasi, pihak KCI menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pengguna KRL.

"PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) selaku operator layanan KRL Commuter Line di wilayah Jabodetabek dan sekitarnya memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami para pengguna terkait antrian pada loket dan gate elektronik untuk masuk serta keluar di beberapa stasiun pada pagi hari ini," ujar VP Komunikasi Perusahaan PT KCI, Eva Chairunisa.

Eva mengatakan proses pembaharuan dan pemeliharaan sistem pada perangkat ticketing sudah dimulai sejak dini hari sekitar pukul 01.00 WIB dan masih berlangsung hingga saat ini.

"Di sejumlah stasiun, pekerjaan terkendala waktu karena sempitnya rentang waktu (window time) saat KRL tidak beroperasi dan tidak ada transaksi tiket pengguna, sehingga sebagian perangkat Gate dan POS (point of sales) loket dibeberapa stasiun hingga kini masih dalam proses pemeliharaan dan belum dapat dioperasikan untuk melayani penumpang," katanya.

Eva berjanji proses pembaharuan tersebut akan selesai pada hari ini dan diharapkan seluruh perangkat segera dapat dioperasikan untuk pelayanan.

Para penumpang yang menemukan kendala pada kartu, diimbau untuk segera menghubungi petugas yang ada untuk diberikan pengarahan lebih lanjut. (Anggie Lianda Putri)

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Bikin Kesal, Kartu Multi Trip Belum Bisa Digunakan, Penumpang Beli Tiket Harian dan Antre

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas