Lurah Pejagalan: Turap Kali Tubagus Angke yang Amblas Usianya 20 Tahun Lebih
"Usia turap sudah sekira 20 tahun lebih, dan masih dari batu kali, belum sheetpile," ujar Yogara Fernandes
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lurah Pejagalan, Yogara Fernandez mengungkapkan turap di Kali Tubagus Angke yang amblas usianya sekira 20 tahunan.
"Usia turap sudah sekira 20 tahun lebih, dan masih dari batu kali, belum sheetpile," ujar Yogara Fernandes, (24/10/2018).
Baca: 15 Lapak Pedagang Pemicu Longsornya Turap Kali Tubagus Angke Ditertibkan Petugas
"Penyebabnya turap itu sudah amblas karena kan namanya juga sudah tua sudah lama, terus namanya di kali itu kan kalau lumpur tebal dibawah kan nahan turap. Ini kan karena lagi refungsi saluran biar lancar salurannya itu runtuh 1 - 2 meter," jelas dia.
Dirinya pun menyebutkan faktor lain dari amblasnya turap di Kali Tubagus Angke yang menyebabkan robohnya enam lapak pedagang tersebut, berkemungkinan besar karena hujan deras dan pergeseran tanah.
"Namanya lumpur kan pasti ada pergeseran juga, kemudian ditambah malam sebelumnya kan hujan deras kemudian arus kencang jadi itu mungkin menyebkan pergeseran tanah juga dibawah," ujarnya
Saat ini, Yogara akan berfokus dulu untuk perbaikan turap yang berada di perbatasan Jakarta Utara dan Jakarta Barat tersebut.
"Jadi fokus perbaikan turap dulu nanti saya akan koordinasi lagi dengan Dinas Sumber Daya Air, terus saya lapor pak camat juga sama pak walikota bagaimana selanjutnya. Karena kondisinya kali itu bukan milik Jakarta Utara," jelas dia.
Untuk para pedagang yang terkena himbas dari longsornya turap, Yogara akan terus mencari solusi terbaik untuk para pedagang yang memang sudah lama menempati bantaran Kalai Tubagus Angke.
"Sementara belum ada lokasi untuk relokasi, karena memang rata-rata lokasi terdekat ngak ada yang memungkinkan." Ujarnya.
Baca: Pelaku Penyuntikan Gas Elpiji Subsidi ke Tabung 12 Kilogram Ditangkap Polisi di Cikarang
Ia pun berharap para pedagang memiliki tempat sementara untuk manaruh barang-barangnya.
"Syukur2 ada tempat saudaranya sementara untuk menaruh barangnya. Karena memang rata-rata KTP non DKI," katanya.
Penulis: Afriyani Garnis
Berita ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul: Ini Penyebab Amblasnya Turap di Pejagalan Jakarta Utara