Filantropi Indonesia Festival 2018 Bakal Tampilkan Beragam Filantropi
Beragam inovasi baru dalam kegiatan filantropi (kedermawanan sosial) akan tampil di Filantropi Indonesia Festival 2018 (FIFest 2018).
Editor: Toni Bramantoro
Pesatnya perkembangan lembaga-lembaga filantropi di Indonesia telah mendorong berbagai inovasi dalam aktivitas filantropi. Inovasi adalah proses penerapan informasi, imajinasi, dan inisiatif untuk menghasilkan nilai yang lebih besar dari sumber daya yang dimiliki.
Dalam filantropi, inovasi dimaknai sebagai pengembangan program atau produk baru, proses atau pendekatan untuk memungkinkan sumber daya dapat diberikan dan diinvestasikan secara lebih mudah dan bijak.
Filantropi yang inovatif merupakan sebuah langkah untuk membantu mendorong lebih banyak sumber daya dan memastikan bahwa sumber daya tersebut digunakan secara efektif serta memberi dampak yang lebih luas.
Penerapan berbagai inovasi dalam kegiatan filantropi Indonesia salah satunya didorong oleh meningkatnya peran dan keterlibatan generasi millennial dalam kegiatan filantropi.
Para dermawan muda ini membawa cara-cara baru dalam menyumbang yang lebih segar, populer dan interaktif pemanfaatan media digital, khususnya social media, dalam berbagai kegiatan yang mereka lakukan mendorong kegiatan filantropi lebih mudah diakses dan lebih meluas.
Para pegiat filantropi dari kalangan anak muda ini akan mengenalkan dan memamerkan inisiatif dan aksi-aksi sosialnya di area khusus yang dinamakan Selasar Filantropi Millenial. Kehadiran Selasar ini diharapkan bisa menjadi sarana edukasi bahwa untuk menjadi seorang filantrop atau dermawan tidak perlu menunggu tua dan kaya raya.
Beragam inovasi dalam kegiatan filantropi ini diharapkan membawa impact atau dampak positif dalam mempercepat atau mengakselerasi pencapaian SDGs (Sustainable Development Goals) di Indonesia.
SDGs merupakan seperangkat tujuan universal berikut target dan indikator-indikator agenda pembangunan global yang digunakan untuk membingkai rencana pembangunan nasional negara-negara di seluruh dunia selama 15 tahun ke depan.
Dalam pelaksanaan SDGs di Indonesia, filantropi dan bisnis menjadi salah satu pilar yang diharapkan bisa berperan dan berkontribusi melalui dukungan sumber daya dan kemitraan yang lebih inklusif dengan pilar SDGs lainnya (Pemerintah, Parlemen, LSM, media dan akademisi/pakar).
Event FIFest 2018 secara umum terdiri dari tiga kegiatan, yakni pameran dan forum-forum filantropi. Pameran filantropi akan menampilkan keragaman lembaga filantropi berikut program-programnya yang dikaitkan dengan 17 goals SDGs.
Sementara kegiatan lainnya adalah forum-forum atau diskusi mengenai berbagai aspek kelembagaan dan program filantropi. Sesi-sesinya akan terbagi atas diskusi pleno, sesi paralel dan kelas keahlian.
Selain itu, festival filantropi juga menggelar forum kemitraan yang memfasilitasi pertemuan dan kolaborasi antara lembaga filantropi dengan organisasi nirlaba.