Atraksi Terjun Payung hingga Spanduk ''Kami Bangga Menjadi Anak Buah Jenderal''
Ledakan itu menjadi simulasi pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) dari serangan teror jelang Pemilu 2019 yang dilakukan Jajaran Brimob Polda Metro
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penganugerahan Warga Kehormatan Korps Brimob Polri kepada Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Idham Azis diwarnai berbagai atraksi menarik, Sabtu (24/11/2018).
Atraksi itu diawali dengan meledaknya sebuah angkutan umum Kopaja P16 di Lapangan Promoter Ditlantas Polda Metro Jaya, sekira pukul 07.30 WIB.
Ledakan itu menjadi simulasi pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) dari serangan teror jelang Pemilu 2019 yang dilakukan Jajaran Brimob Polda Metro Jaya.
Setelahnya, Tribunnews.com melihat adanya enam anggota yang melakukan atraksi terjun payung.
Adapun atraksi itu dipimpin oleh Wakil Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya AKBP Audie Latuheru.
Uniknya, dari enam anggota Brimob Polda Metro Jaya itu terdapat seorang penerjun wanita, yaitu Brigadir Yenny.
Baca: Gus Nadir Komentari Kasus Dahnil Anzar, Sudjiwo Tedjo Puji Pendukung Jokowi Tidak Membabi Buta
Usai memeriahkan langit Polda Metro Jaya, keenamnya mendarat dengan mulus. Saat itulah, mereka serentak membentangkan spanduk yang cukup besar.
Spanduk itu bertuliskan 'Kami Bangga Menjadi Anak Buah Jenderal'. Adapun spanduk itu ditujukan kepada Idham Azis.
Tak lama, suara ledakan kembali terdengar. Namun kali ini bersamaan dengan munculnya asap warna-warna yang membumbung tinggi ke langit.
Pantauan Tribunnews.com, begitu asap menghilang para anggota Brimob Polda Metro Jaya nampak berbaris dengan rapi.
Mereka mempersiapkan diri untuk memulai apel penganugerahan bagi jenderal bintang dua itu.