Khusus Anak dengan Tinggi di Bawah 90 Cm, Mesin Gate MRT Jakarta Terbuka Otomatis
Mesin gate atau tiket masuk Stasiun MRT akan otomatis terbuka apabila ada penumpang yang tingginya di bawah 90 sentimeter.
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - MRT Jakarta telah beroperasi secara komersial Senin (1/4) lalu. Masyarakat tampak antusias menggunakan moda transportasi ini.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan, khususnya oleh para penumpang yang membawa anak saat naik MRT. PT MRT menetapkan bahwa penumpang yang membawa anak dengan tinggi di atas 90 sentimeter (cm) wajib membayar tiket sesuai ketentuan yang berlaku.
Corporate Head Secretary PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta, Muhammad Kamaludin mengatakan, anak-anak yang tingginya di bawah 90 sentimeter tidak akan dikenakan biaya.
Ia mengatakan, mesin gate atau tiket masuk Stasiun MRT akan otomatis terbuka apabila ada penumpang yang tingginya di bawah 90 sentimeter.
Baca: Tarif MRT Jakarta Didiskon Selama April 2019
“Jadi maksimal tinggi anak 90 sentimeter bisa gratis, bisa digendong atau jalan berdampingan saat lewat gerbang pembayaran,” kata Kamal, Kamis (4/4).
Bagi penumpang yang membawa balita, jangan membiarkan anaknya berdiri di atas kursi demi menghindari bahaya jatuh saat kereta bergerak.
“Balita yang naik-naik di kursi juga berpotensi sepatunya mengotori kursi,” ucapnya.
Kamal menyarankan penumpang yang bawa bayi bisa menggunakan fasilitas ruang menyusui (nursery room) yang telah ada di seluruh stasiun.
S