Cari Bocah yang Hanyut di Kali Ciliwung, Petugas Damkar Koordinasi dengan Pintu Air Manggarai
pihaknya akan berkoordinasi dengan petugas damkar dari wilayah lain untuk mengantisipasi pencarian Fikri
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kasie Ops Suku Dinas Penanggulangan, Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan petugas damkar dari wilayah lain untuk mengantisipasi pencarian Fikri (8), bocah asal Kebon Pala, Jakarta Timur, yang hanyut di Sungai Ciliwung.
Hal itu dilakukan lantaran batang hidung Fikri tak juga terlihat meski petugas yang dibantu para warga mencarinya dari titik ia tenggelam di daerah Kebon Pala hingga Pintu Air Manggarai.
"Nanti kalau sudah lewat dari pintu Manggarai, kita akan kontak lagi teman kita di wilayah Selatan dan pusat untuk lanjut pencarian," ujar Gatot di lokasi, Selasa (23/4).
Baca: Bocah Kelas 5 SD Hanyut Saat Berenang di Kali Ciliwung
Gatot menduga bahwa korban tersangkut di dalam air bersama tumpukan sampah. Meski Sungai Ciliwung tak begitu dalam, namun arus sungai yang kencang menjadi kendala tersendiri.
Ia pun mengaku sudah berkoordinasi dengan operator Pintu Air Manggarai apabila korban nantinya tersangkut di daerah tersebut.
"Masih normal, artinya tidak tutup atau dibuka. Dimungkinkan korban tersangkut, tapi kita belum tahu pasti. Dari awal kita sudah kontak pihak pintu air, apabila melihat korban hubungi kami. Tapi sampai saat ini belum ada kabar," jelasnya.
Untuk sementara, pencarian masih terus dilakukan dengan mengerahkan 14 petugas beserta dua perahu karet. Proses pencarian dimungkinkan diperpanjang apabila Fikri tak juga ditemukan hari ini.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.