Cerita Anggota Densus 88 Pura-pura Mancing Lele Saat Intai Terduga Teroris di Bekasi
Itu orang sering patungan sama saya minta ikut," ujar Rojiun Ketua RT 001 RW 007 Kelurahan Kebalen.
Editor: Hasanudin Aco
Sebelumnya, Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menangkap lima terduga teroris yang tergabung dalam kelompok Jemaah Islamiyah (JI) yang berafiliasi kepada kelompok teroris global, Al Qaeda.
Tersangka pertama adalah PW alias Abang, yang merupakan amir atau pimpinan organisasi tersebut.
PW ditangkap di sebuah hotel di Bekasi, Jawa Barat, pada Sabtu (29/6/2019).
Abdurrahman diketahui menjadi salah satu dari lima terduga teroris yang dicokok polisi selama akhir pekan kemarin.
Dia merupakan salah satu orang kepercayaan PW yang menggerakkan organisasi JI di Indonesia.
Penjelasan Polri
Pasukan Densus 88 Antiteror membekuk amir atau pemimpin Jamaah Islamiah (JI) yakni Para Wijayanto (PW) alias Aji Pangestu alias Abu Askari alias Ahmad Arif, yang buron sejak 2003 lalu.
PW dibekuk di Hotel Adaya di Jalan Raya Kranggan, Jatisampurna, Bekasi, Sabtu (29/6/2019) lalu.
Bersama PW turut ditangkap pula MY, yang merupakan istri PW serta BS yang juga merangkap sebagai driver mereka.
Dari penangkapan tiga orang itu, Densus 88 melakukan pengembangan dan membekuk dua orang lainnya, Minggu (30/6/2019).
Yakni A yang ditangkap di perumahan Griya Syariah, Medan Satria, Kebalen, Bekasi, dan BC alias Khaidar alias Deni alias Gani yang ditangkap di Ponorogo, Jawa Timur.
A dan BC adalah orang kepercayaan PW.
Karo Penmas Humas Mabes Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengungkapkan PW telah dicari sejak 2003 lalu, karena terlibat dalam banyak kasus teror di masa lalu.