Pelaku Pembacokan Ketua RT di Cengkareng Melawan Saat Hendak Ditangkap, Polisi Tembak Kaki Kanannya
Otong menjadi buruan petugas setelah aksinya membacok Ketua RT003, Herry Triyanto (34) yang berstatus sebagai anggota TNI di Cengkareng, Jakarta Barat
Editor: Adi Suhendi
![Pelaku Pembacokan Ketua RT di Cengkareng Melawan Saat Hendak Ditangkap, Polisi Tembak Kaki Kanannya](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/otong-pelaku-pembacokan-ketua-rt-di-pesing-poglar.jpg)
Pelaku juga dijerat pasal pasal 351 KUHP dengan hukuman 5 tahun penjara.
Kronologi kejadian
Seorang pemuda membacok Ketua RT di kawasan Pesing Poglar, Jalan Pesing Poglar, RT 003 RW 001, Kedaung Kali Angke, Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa (2/7/2019) sekira pukul 11.45 WIB.
Diketahui ketua RT tersebut berstatus sebagai anggota Kostrad berpangkat Kopral Dua bernama Herry Triyanto (34).
Peristiwa bermula ketika korban Herry Triyanto menegur pelaku karena menjalin hubungan dengan wanita yang sudah bersuami
"Awalnya pelaku datang bersama seorang perempuan bernama Mariyam dan pada saat itu ditegur oleh korban," ujar Kapolsek Cengkareng Kompol Khoiri saat dikonfirmasi, Selasa (2/7/2019).
Baca: Mayat Bayi Terbungkus Kain Kafan Ditemukan di Teras Gedung Majelis Taklim di Depok
Baca: Kasus Pembunuhan Purnawirawan TNI AL di Depok Terungkap: Pisau Jadi Petunjuk Hingga Asal Usul Pelaku
Baca: Pria di Tangerang Tebas Leher Kakak Ipar dengan Golok Hingga Tewas, Pemicunya Tak Dapat Restu Rujuk
Merasa tidak senang, pelaku langsung menyerang dengan sebilah badik.
Namun, pelaku dipukul oleh warga dengan balok sehingga mengenai kepala bagian belakang.
Herry kemudian melaporkan penyerangan tersebut ke Polsek berkaitan dengan senjata tajam.
Selesai melapor, Herry pulang ke rumahnya.
Khoiri mengungkapkan di tengah jalan, Dodi telah menunggu, dan berniat untuk menyerang pelaku.
"Pelaku sudah menunggu sehingga terjadilah penganiayaan tersebut. Pelaku menyabetkan sebilah samurai sehingga mengenai tangan kiri korban," tutur Khoiri.
Khoiri menuturkan pelaku berjumlah empat orang.
Setelah membacok, korban langsung kabur menggunakan kendaraan sepeda motor.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.