Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sebelum Jasadnya Dibakar AK, Ayah dan Anak Tiri Terlebih Dahulu Direcoki Obat Tidur dan Miras

Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi menyebut bahwa pembunuhan anak dan ayah yang dibakar di Sukabumi ini merupakan pembunuhan berencana.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Sebelum Jasadnya Dibakar AK, Ayah dan Anak Tiri Terlebih Dahulu Direcoki Obat Tidur dan Miras
Kolase Facebook/Dok. Tribunnews.com
fakta-fakta terkini kasus ayah dan anak yang dibakar di mobil 

"Ketika dipastikan pulas baru dipanggil eksekutor di bagasi dan di eksekusi dengan cara membekap mulut si korban dengan handuk yang sudah dibasahi alkohol 80 persen," katanya.

Korban Edi pun tak bernyawa, jasadnya kemudian dibawa ke lantai atas. Tak lama, tersangka KV kemudian datang.

Korban Dana sempat melawan, tewas dipukul

Menurut Nasriadi, KV bertugas untuk memantau korban Dana setelah meminum-minuman tersebut.

"Lalu Kevin (KV) mengajak Dana untuk main game atau ngobrol seperti ada miras, dan (korban) Dana tertidur. Setelah dipastikan, baru Kevin memanggil ibunya dan dua eksekutor tersebut untuk mengeksekusi Dana," katanya.

Namun pada saat akan dieksekusi, Dana sempat berontak dan terjadi perlawanan.

"Sehingga Dana agak dipukul dadanya sehingga ada ceceran darah di sprei. Setelah dipastikan meninggal baru dibawa dari atas ke bawah disatukan dengan mayat korban Edi," katanya.

Berita Rekomendasi

AK dan anaknya KV kemudian membersihkan darah di sprei tersebut dengan bahan kimia.

Seperti diketahui, korban ayah dan anak ini kemudian dibawa Cidahu, Sukabumi pada Minggu (25/8/2019) sekira pukul 07.00 Wib.

Tersangka AK kemudian membeli bensin di dekat lokasi tempat kejadian, dan menyerahkan ke anaknya KV untuk membakar mobil tersebut.

KV bertugas membakar mobil

Mobil berisi dua mayat yang terbakar itu pun diketahui pada Minggu (25/8/2019) di Kampung Cipanengah Bondol, RT 01/04 Desa Pondok Kaso Tengah, Kecamatan Cidahu, Kabupaten sukabumi.

Polisi yang melakukan serangkaian penyelidikan akhirnya berhasil menangkap AK dan KV di Jakarta, Senin (26/8/2019).

Tersangka KV bahkan masih dirawat di RS Pertamina Jakarta karena luka bakar saat membakar dua jasad korban

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas