Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kesaksian Satpam Gereja di Mangga besar soal Benda Mencurigakan, Isinya Pakaian dan Kabel

Benda yang dimaksud yakni sebuah tas ransel warna hitam yang diletakan di depan salah satu pintu masuk gereja

Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Kesaksian Satpam Gereja di Mangga besar soal Benda Mencurigakan, Isinya Pakaian dan Kabel
TRIBUN JATENG/TRIBUN JATENG/HERMAWAN HANDAKA
ILUSTRASI GEGANA - Simulasi Penanganan Bom- Satuan Gegana Sat Brimobda Jawa Tengah sedang berusaha menjinankan bom yang berada di lobi Crowne Hotel Semarang, Rabu (28/2). Dalam simulasi ini tim Gegana dari Sat Brimobda Jawa Tengah berhasil menjinakkan bom dan meledakkannya di mobil khusus Gegana. (Trubun Jateng/ Hermawan Handaka) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Warga Jalan Mangga Besar I, Tamansari, Jakarta Barat sempat digegerkan adanya benda mencurigakan di depan pintu Gereja di kawasan tersebut.

Pihak Gegana pun sempat dikerahkan untuk memeriksa benda mencurigakan tersebut.

Baca: Fakta-fakta Wanita Mengaku Janda dan Menikahi Seorang Pria, Miliki Suami Sah hingga Kata Pendeta

Terkait kronologi kejadian semalam, satpam GKY Jemaat Mangga Besar, Amirullah yang merupakan saksi mata menjelaskan hal itu bermula saat ia mendapat laporan dari pedagang kaki lima yang berjualan di seberang gereja terkait adanya benda mencurigakan.

 

Benda yang dimaksud yakni sebuah tas ransel warna hitam yang diletakan di depan salah satu pintu masuk gereja.

"Kejadiannya itu sekitar jam 8 malam, awalnya tukang nasi kucing lapor ke sini ada benda mencurigakan di pintu ujung gereja. Karena takut ada apa-apa, saya langsung lapor ke Polsek dan akhirnya Gegana turun dan meriksa barang tersebut," ujar Amirullah di GKY Jemaat Mangga Besar, Rabu (16/10/2019).

Amirullah mengatakan, setelah diperiksa oleh Gegana, ternyata isi dari tas tersebut hanyalah pakaian bekas dan kabel.

Polisi pun telah mengamankan seorang pria diduga pengidap masalah kejiwaan selaku orang yang meletakan benda tersebut.

Berita Rekomendasi

"Pas diperiksa ternyata kabel-kabel sama pakakian bekas. Sudah diamanin sih orang yang naronya, ternyata orang stres, tapi yang bersangkutan dan barang buktinya tetap dibawa ke Polsek," kata Amirullah.

Kendati demkian, Amirullah menyebut pihaknya akan memperketat keamanan agar peristiwa serupa tak terulang.

 Ramalan Zodiak Besok, Kamis 17 Oktober 2019: Leo Hari Kamu Akan Terasa Lelah dan Membosankan

 Heran Abu Rara Pilih Kunai untuk Tusuk Wiranto, Hermawan Sulistyo di ILC: Ada yang Lebih Mematikan

 Dapat Picu Kebakaran, Simak Tips Aman Gunakan Stop Kontak

Adapun peningkatan keamanan yang dilakukan pihak gereja yakni akan patroli mengelilingi area luar gereja serta memonitor CCTV yang ada.

Selain itu, jumlah petugas yang berjaga dari biasaya 7 orang dalam satu sesi kemungkinan juga akan ditambah.

"Kita akan patroli setiap 1 jam sekali kelilingi area dalam dan luar gereja. CCTV juga terus kita pantau," ujarnya. (Elga Hikari Putra)

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul: Kesaksian Satpam GKY Mangga Besar Terkait Adanya Benda Mencurigakan di Depan Pintu Gereja

Pria diduga yang letakkan benda mencurigakan alami gangguan jiwa

Pria Diduga Letakkan Benda Mencurigakan
Pria gangguan jiwa yang meletakan tas mencurigakan di depan GKY Jemaat Mangga Besar saat hendak dibawa ke Panti Sosial Sosial Bina Insan Bangun Daya, Kedoya

Pria yang meletakan tas mencurigakan di depan Gereja Kristus Yesus (GKY) Jemaat Mangga Besar ke Panti Sosial Sosial Bina Insan Bangun Daya, Kedoya.

Pria tersebut dievakuasi Petugas Pelayanan Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S) Sudinsos Jakarta Barat setelah sempat diamankan di Mapolsek Metro Tamansari.

Koordinator P3S Sudinsos Jakarta Barat, Amirullah mengatakan, selain merupakan tuna wisma, berdasarkan hasil pemeriksaan, pria yang tak memiliki kartu identitas ini juga mengalami ganguan jiwa.

"Hasil assessment terhadap yang bersangkutan juga mengalami gangguan kejiwaan," kata Amirullah saat dikonfirmasi TribunJakarta.com, Rabu (16/10/2019).

 Persija Jakarta Unggul di Babak Pertama Lewat Sepakan Penalti Marko Simic

Amirullah mengatakan, setelah dari Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya, Kedoya, rencananya pria tersebut akan dipindahkan ke Panti Sosial Bina Laras yang khusus untuk penyandang masalah kejiwaaan.

"Alurnya Semua PMKS memang kami bawa ke PSBI Kedoya dulu, nanti hasil assessment dari panti baru dirujuk sesuai klasifikasi PMKS tersebut, untuk yang mengalami masalah kejiwaan akan dikirim ke Panti Laras tergantung tingkatannya," papar Amirullah.

Diberitakan sebelumnya, warga Jalan Mangga Besar 1, Tamansari, Jakarta Barat digegerkan dengan adanya benda mencurigakan yang berada di depan pintu Gereja Kristus Yesus Jemaat Mangga Besar pada Selasa (15/10/2019) malam.

Petugas Gegana dikerahkan ke lokasi untuk mengevakuasi benda mencurigakan tersebut.

Setelah diperiksa, ternyata tas mencurigakan tersebut hanya berisi pakaian bekas yang diletakan oleh seorang pria gangguan jiwa. (Elga Hikari Putra)

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul: Pria Peletak Tas Mencurigakan di Depan GKY Mangga Besar Dikirim ke Panti Sosial

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas