Ibu Rumah Tangga di Tabanan Nyaris Dirudapaksa Pemuda Mabuk, Selamat Setelah Remas Alat Vital Pelaku
Seorang pemuda asal Banjar Punggang, Desa Jeliijih Punggang, Kecamatan Pupuan, Tabanan, diamankan polisi, Kamis (24/10/2019).
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, TABANAN - Seorang pemuda asal Banjar Punggang, Desa Jeliijih Punggang, Kecamatan Pupuan, Tabanan, Bali, diamankan polisi, Kamis (24/10/2019).
Pria bernama I Putu Adi Pratama Putra (19) diamankan polisi atas kasus upaya pemerkosaan terhadap seorang ibu rumah tangga, Nurhidayah (51).
Tak hanya melakukan upaya pemerkosaan, pelaku pun melakukan penganiayaan yang mengakibatkan korban mengalami luka di bagian pelipis kiri akibat dipukul sebanyak 5 kali.
Peristiwa tersebut bermula saat korban pergi ke Pasar Kediri dengan mengendarai sepeda motor sekitar pukul 04.00 Wita.
Setelah selesai belanja di Pasar Kediri, korban kembali pulang.
Baca: Prakiraan Cuaca BMKG di 33 Kota Hari Ini, Sabtu 26 Oktober: Padang Berpotensi Hujan Sepanjang Hari
Namun, dalam perjalanan, tepatnya saat tiba di traffic light Sanggulan (simpang Kantor DPRD), ada sepeda motor (yang dikendarai pelaku) menabrak motor korban dari arah belakang.
Namun karena tidak keras, korban pun tetap melanjutkan perjalanan menuju Perumahan Sangulan tanpa menghiraukan pelaku.
"Tapi setelah itu, korban ini kemudian kembali di tabrak lagi dari arah belakang hingga terjatuh ke parit," ungkap Kasatreskrim Polres Tabanan, AKP I Made Pramasetia, Jumat (25/10/2019).
Baca: Anang Blak-blakan Merasa Ilfeel Saat Tahu Kebiasaan Ashanty yang Satu Ini
Ia melanjutkan, setelah terjatuh, korban lalu bangun dan berniat bertanya kepada pelaku.
Namun, pelaku tiba-tiba turun dan menendang sepeda motor korban dengan mempergunakan kaki kanan hingga korban dan sepeda motornya terjatuh di bahu jalan.
Saat korban terjatuh, pelaku justru hendak merudapaksa dengan cara memegang bahu dan memeluk korban.
Beruntung korban melakukan perlawanan dengan cara meremas bagian kemaluan pelaku hingga ia kesakitan dan kemudian kabur.
Baca: Seorang Wanita di Tangerang Dipukuli Pria Hingga Lemas dan Berdarah, Berikut Kronologinya
"Bahkan pelaku juga hendak mencium korban. Beruntungnya korban kemudian berontak. Akibat berontak, pelaku kemudian membekap mulut korban dan memukul bagian pelipis kiri korban sebanyak 5 kali," ungkapnya.
Setelah peristiwa itu, seorang warga melihat korban dan langsung mengajak korban untuk berdoa di tempat suci terdekat.
Baca: PNS PUPR Dibunuh, Mayatnya Dicor Semen Lengkap Masih Gunakan Pakaian Dinas, Teman Sekantor Pelakunya