Curhat Pilu Bobi, Saat Istrinya Cekoki Anak dengan Air Galon Hingga Tewas, Tutup Hatinya yang Hancur
Bobi mengaku masih tak menyangka, perempuan yang telah tiga tahun menjadi pendampingnya, tega menghabisi nyawa anak mereka.
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Elga Hikari Putra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rumah kontrakan di lantai 2 di Gang Sanusi RT 8 RW 4 Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, menyimpan cerita kelam bagi Bobi Lesmana (28).
Di tempat itu, 10 hari lalu, salah satu anak kembarnya tewas.
Ironisnya, pelakunya adalah ibu kandung korban sendiri, yang notabene adalah istri Bobi.
Hari ini, kendati masih diliputi rasa sedih dan kecewa, Bobi kali pertama kembali datang ke rumah kontrakannya.
Ia berusaha tegar saat menyaksikan rekonstruksi yang dilakukan sang istri NP (21) saat membunuh buah hatinya ZNL yang berusia 2,5 tahun.
Dalam benaknya, Bobi mengaku masih tak menyangka, perempuan yang telah tiga tahun menjadi pendampingnya, tega menghabisi nyawa anak mereka.
"Jujur, hati saya hancur enggak keruan merasakan sendiri kehilangan anak yang dilakukan oleh ibunya sendiri," kata Bobi di rumah duka, Senin (28/10/2019).
Bobi mengakui sifat dan perilaku sang istri sudah berubah sejak setahun terakhir.
Baca: Buah Hatinya Disebut Terlibat Prostitusi ,Ibunda Eks Finalis Putri Pariwisata:Anak Saya Tak Bersalah
Baca: Mulan Jameela Anggap Soal Sentilan Endorse Kacamata Guci Selesai, KPK Ungkap Fakta Berbeda
Baca: Polisi Ungkap Fakta Baru Prostitusi Online, PA Sudah 3 Kali Ditawarkan Muncikari
Sebelumnya, selain kerap melawan, sang istri disebut Bobi juga terkesan sembarangan dalam mengasuh dua buah hati kembarnya.
Pernah suatu ketika saat Bobi pulang kerja, ia melihat anaknya tengah menangis kesakitan karena kakinya terluka.
Alih-alih mengobati, NP malah cuek-cuek saja.
"Tadinya itu dia nurut, tapi sekarang jadi berani dan suka ngelawan. Siapa sih suami yang enggak kesel?"
"Kita capek kerja, tapi pas dirumah itu istri kalau dibilangin sesuatu malah mentingin egonya," kata Bobi sambil berusaha menahan air matanya jatuh.