Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Laporkan Ade Armando ke Polisi, Fahira Idris: Saya Wakili Pendukung Anies yang Marah

Dosen Universitas Indonesia, Ade Armando dilaporkan ke Polda Metro Jaya terkait kasus meme wajah Gubernur DKI Jakarta,

Editor: Sanusi
zoom-in Laporkan Ade Armando ke Polisi, Fahira Idris: Saya Wakili Pendukung Anies yang Marah
Kompas.com/Sherly Puspita
Pendiri sekaligus Ketua Umum Ormas Kebangkitan Jawara dan Pengacara (Bang Japar), Fahira Idris di acara apel akbar sekaligus pelantikan pengurus Ormas Bang Japar se-DKI, di Universitas Trilogi, Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu (13/8/2017). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dosen Universitas Indonesia, Ade Armando dilaporkan ke Polda Metro Jaya terkait kasus meme wajah Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang diubah menjadi joker.

Pelapor yang mengadukan perbuatan Ade adalah Fahira Idris, Anggota DPD RI.

Menjawab rasa heran itu, Fahira Idris angkat bicara bahwa dirinya melaporkan Ade untuk mewakili suara dari banyak pendukung Anies yang merasa tersinggung.

Mereka meminta Fahira untuk melaporkan perbuatan Ade ke Polda Metro Jaya.

"Warga Jakarta terutama pendukung Anies marah. Kemaren kan pendukungnya pak Anies dengan pendukung pak Ahok kan sekitar ada 50 persennya lah. Setengah warga Jakarta tuh marah. Makanya mereka minta saya sebagai wakilnya, kan mereka enggak mungkin rame-rame ke kantor polisi," ujarnya kepada TribunJakarta.com pada Minggu (3/11/2019) di kawasan Jagakarsa.

Fahira melanjutkan Ade Armando untuk berhenti menyakiti perasaan pihak lain.

Berita Rekomendasi

Sebab, kasus yang menjerat Ade bukan baru kali ini saja. Ade telah beberapa kali terlibat kasus.

"Jadi perkembangan selanjutnya saya akan berbicara dengan bapak Kapolda terkait kasus ini. Untuk memberi penjelasan lanjut terkait kasus ini," tandasnya.

Dikutip dari Kompas.com, sebelumnya, anggota Dewan Perwakilan Daerah RI, Fahira Idris, melaporkan akun Facebook atas nama Ade Armando atas dugaan perubahan terhadap bentuk dokumen dan atau informasi elektronik atas Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Laporan tersebut terdaftar dalam nomor laporan LP/7057/XI/2019/PMJ/Dit. Reskrimsus, tanggal 1 November 2019.

Ade Armando santai

Pajang foto Gubenur DKI Jakarta dengan riasan wajah karakter penjahat DC Comics  Joker di Facebook,  Dosen Universitas Indonesia Ade Armando dilaporkan ke polisi.

Pantauan TribunJakarta.com Ade Armando dilaporkan oleh anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Fahira Idris.

Tak cuma menggungah meme foto Anies Baswedan  yang dimodifikasi menyerupai tokoh Joker, Ade Armando juga menyertainya dengan dengan narasi "Gubernur Jahat Berawal dari Menteri yang Dipecat,".

TONTON JUGA

Dilaporkan Fahira Idris, Ade Armando memberikan reaksi santai.

Diwartakan sebelumnnya Fahira Idris mengatakan, Ade Armando diduga melakukan perubahan terhadap bentuk dokumen dan atau informasi elektronik atas foto Anies.

"Foto (yang diunggah) di Facebook-nya Ade Armando adalah foto Gubernur Anies Baswedan yang merupakan dokumen milik Pemprov DKI atau milik publik yang diduga diubah menjadi foto seperti (tokoh) Joker," ujar Fahira Idris di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (1/11/2019).

Selain itu, narasi yang ada dalam foto tersebut, menurut Fahira Idris sebagai bentuk pencemaran terhadap nama baik Anies Baswedan.

"Foto itu juga diunggah dengan kata-kata atau narasi yang mengarah pada pencemaran nama baik, yakni 'Gubernur Jahat Berawal dari Menteri yang Dipecat'," ujar Fahira Idris.

 Disebut Pengamat Bisa Cundangi Gibran Rakabuming di Pilwalkot, Didi Kempot Ketawa & Beri Pesan Ini

TONTON JUGA

Dalam laporan dengan nomor LP/7057/XI/2019/PMJ/Dit. Reskrimsus, tanggal 1 November 2019 itu, Fahira melaporkan Ade dengan dugaan pelanggaran terhadap Pasal 32 ayat 1 jo Pasal 48 ayat 1 Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.

Tanggapan Ade Armando

Laporan tersebut ditanggapi santai oleh Ade. Ia menyebut bahwa bukan dirinya yang mengedit foto Anies dengan riasan Joker tersebut.

"Meme itu sendiri bukan buatan saya. Tapi saya secara sadar menyebarkannya, karena isinya memang sesuai dengan apa yang ingin saya sampaikan kepada Anies dan kepada publik," ujar Ade Armando dikutip TribunJakarta.com dari Kompas.com, pada Minggu (3/11/2019).

Ade menjelaskan, meme tersebut merupakan bentuk kritiknya terhadap Anies dalam mengelola pemerintahan.

 Dylan Carr Sempat Koma, Kondisi Terbaru Diungkap Sang Ayah: Perubahan yang Hampir Tak Bisa Dipercaya

Salah satu yang ia soroti adalah anggaran-anggaran tidak wajar yang sempat viral beberapa hari belakangan.

Beberapa di antaranya adalah anggaran lem aibon dan bolpoin yang mencapai miliaran rupiah.

Adapun, terkait laporan tersebut, Ade justru mempermasalahkan mengapa anggota DPD itu yang melaporkan dirinya.

"Saya heran, apa urusan Fahira Idris menggugat saya. Memang dia apanya Anies? Kalau lah ada yang mau menggugat saya, orang itu seharusnya Anies Baswedan," ujar dia.

Namun, Ade mengaku siap menjalani proses hukum yang berlaku.

Ia cukup percaya diri menghadapi kasus ini, karena merasa dirinya tidak bersalah. (Kompas)

Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas