Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Duduk Perkara di Balik Teguran Menko PMK dan Keluhan Sri Mulyani Terhadap Anies soal Bansos

Muhadjir Effendy tegur Anies Baswedan soal data bansos, sementara Sri Mulyani singgung DKI tak punya anggaran

Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in Duduk Perkara di Balik Teguran Menko PMK dan Keluhan Sri Mulyani Terhadap Anies soal Bansos
dok. Pemprov DKI
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Selasa (28/4/2020)/dok. Pemprov DKI 

Maruf kemudian menanyakan jumlah warga yang perlu dibantu oleh pemerintah pusat.

"Jumlahnya berapa yang pusat ikut partisipasi (untuk memberi bantuan)?" tanya Maruf.

Anies menjawab, targetnya ada 2,6 juta warga rentan miskin yang perlu dibantu pemerintah pusat.
Rencananya, bantuan diberikan selama dua bulan, yakni April-Mei 2020.

"Jadi nilai tepatnya, jumlah orangnya targetnya 2,6 juta," ujar Anies menjawab pertanyaan Maruf.

Dari 3,7 juta warga tersebut, 1,1 juta warga di antaranya berarti akan mendapat bantuan sosial dari Pemprov DKI, sedangkan 2,6 juta warga akan menerima bansos dari pemerintah pusat.

Pada hari yang sama, saat rapat terbatas melalui konferensi video, Presiden Jokowi juga menyatakan ada sekitar 3,6 juta orang di Jakarta yang perekonomiannya terdampak Covid-19.

Mereka akan mendapat bantuan sosial (bansos) dari pemerintah pusat dan Pemprov DKI Jakarta.
"Saya kira kemarin Gubernur DKI juga sudah menyampaikan 3,6 juta perlu dimasukkan dalam jaring pengaman sosial dan yang sudah diberikan Provinsi DKI 1,1 juta. Artinya, tinggal 2,5 juta yang perlu kita eksekusi di lapangan," ujar Jokowi.

Berita Rekomendasi

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Duduk Perkara Riwayat Bansos DKI, dari Janji Anies hingga Keluhan Sri Mulyani

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas