Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kasus pelecehan seksual bermodus remas payudara terjadi di Depok, Jawa Barat.

Hampir sama dengan kasus sebelumnya, pelaku menggunakan sepeda motor dan menyasar wanita yang sedang berjalan kaki.

Pelaku memepet korbannya kemudian melakukan pelecehan seksual lalu tancap gas melarikan diri mengendarai sepeda motor.

Kejadian tersebut terjadi sekiranya pukul 20.00 WIB, di Jalan Haji Mahali, Pondok Cina, Beji, Kota Depok.

Baca: Pria Ini Bunuh Mantan Pacar Demi Buktikan Cinta ke Kekasih

Juhana, seorang saksi di lokasi kejadian mengatakan, korban merupakan warga sekitar dan baru saja pulang dari tempat kerjanya sebelum menjadi sasaran pelampiasan napsu bejat pelaku.

Ia juga mengatakan, teriakan korban cukup kencang hingga mengejutkan dirinya serta warga sekitar, yang mulanya mengira bahwa korban baru saja dijambret.

Baca: Sekuriti dan Tukang Ojek di Green Lake City Ungkap Sosok Nus Key: Dia Selalu Bantu-bantu Masyarakat

“Teriak saya kira juga copet, jambret. Kan kalau di sini itu kan yang sering jambret. Ternyata ini pelecehan dipegang langsung lari,” kata Juhana saat dijumpai di lokasi kejadian, Senin (22/6/2020).

Juhana berujar, pelaku memiliki ciri-ciri mengendarai motor matik berwarna merah, dan helm jenis full face berwarna hitam.

Baca: Tjahjo Kumolo Minta ASN Mulai Lakukan Pengaturan Kerja Secara Fleksibel

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Metro Depok, Kompol Wadi Sabani, membenarkan adanya kejadian pelecehan ini dan korbannya pun sudah melaporkan musibah yang dialaminya.

“Iya betul, saat ini ditangani oleh Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestro Depok,” katanya dikonfirmasi terpisah.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Pelaku Remas Alat Vital Kembali Berulah di Kota Depok, Sasar Korban yang Baru Pulang Kerja