Lupa Tutup Gorden, Muda-mudi Berhubungan Intim di Hotel Jadi Tontonan Warga Kembangan
Niko mengatakan bahwa kejadian yang membuat geger itu diketahui berlangsung Jumat (24/7/2020) malam.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pasangan muda-mudi di sebuah hotel Jalan Kembangan Raya, Kembangan, Jakarta Barat, bikin geger warga.
Pasalnya, pasangan tersebut tengah bercinta atau berhubungan intim namun lupa menutup gorden.
Alhasil peristiwa itu menjadi menjadi tontonan warga.
Pihak kepolisian dari Polsek Kembangan pun turun tangan.
Kanit Reskrim Polsek Kembangan AKP Niko Purba mengatakan bahwa awalnya ia mendapatkan informasi perihal warga yang geger karena melihat adegan bercinta dari jendela lantai enam sebuah hotel.
"Jadi bukan video viral ya, sehingga tidak terkait pornografi. Tapi warga geger saja karena mereka melihat pemuda pemudi berhubungan intim di sebuah hotel," ujar Niko dikonfirmasi pada Minggu (26/7/2020).
Baca: Oknum Guru SMA Kepergok Berhubungan Intim dengan Muridnya
Niko mengatakan bahwa kejadian yang membuat geger itu diketahui berlangsung Jumat (24/7/2020) malam.
Saat itu sepasang pemuda-pemudi terlihat berhubungan intim di sebuah kamar hotel di Jalan Kembangan Raya.
Para warga dapat melihatnya lantaran gorden hotel lupa ditutup oleh sepasang pemuda-pemudi itu.
"Karena di sekitar area hotel itu banyak yang nongkrong sehingga gegerlah itu. Maka kami sebagai aparat mengecek," jelas Niko.
Akhirnya pada Sabtu (27/7/2020) siang, pihaknya mencoba memeriksa kamar yang dipesan oleh pemuda pemudi berinisial MI (25) dan DA (25).
Setelah dicek, keduanya ternyata masih check in di kamar tersebut.
Keduanya pun dimintai keterangan sebagai saksi.
Setelah mendapat keterangan, Niko menjamin tidak ada unsur prostitusi atau kesengajaan terhadap peristiwa tersebut.
Para pemuda pemudi yang tengah di mabuk asmara itu mengaku khilaf lupa menutup gorden.
"Karena tidak ada unsur pidana baik pornografi atau prostitusi dan bukan anak di bawah umur maka tidak dapat kami tahan atau pidanakan," papar Niko.
Kedua warga Ciledug, Tangerang itu akhirnya dipulangkan kembali ke rumah masing-masing usai kejadian geger tersebut.
"Keduanya jadi bukan warga Kembangan ya. Mereka warga Ciledug, Tangerang, Banten. Kebetulan saja mainnya disitu," papar Niko.